Bola.com, Kudus - Sebanyak 135 peserta U-13 dan U-15 melakukan dua pertandingan pada hari pertama final Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2016 di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jumat (2/9/2016). Semua peserta mengeluarkan kemampuannya untuk menarik perhatian para pelatih agar bisa lolos ke tahap karantina.
Baca Juga
Sebenarnya peserta yang lolos ke final berjumlah 142 orang. Namun, ada tujuh peserta yang tidak melakukan registrasi. Mereka otomatis dinyatakan gugur dan tidak dapat meneruskan perjuangan.
Setelah melakukan pengamatan pada hari pertama, Manajer Tim PB Djarum, Fung Permadi, mengatakan peluang besar kini dimiliki peserta U-13. Fung menilai bakat yang menonjol justru lebih banyak dari kelompok umur tersebut.
"Saya lihat lebih banyak U-13 yang peluangnya lebih besar. Pemain U-15 masih banyak yang harus diperbaiki dan meningkatkan kualitasnya," ujar Fung.
Namun, itu bukan berarti para pemain U-15 tidak ada yang lolos. Hanya saja, Fung memastikan pemain U-15 yang lolos harus benar-benar membuktikan kualitas mereka.
"Pemain U-15 yang diterima harus pemain terbaik. Mereka harus cepat dalam meningkatkan kualitas, karena waktu mereka relatif lebih pendek," ungkap Fung.
Sementara itu, pemain asal Purwokerto, Angelique Jenice Sentosa Chung, mengaku senang akhirnya bisa meneruskan perjuangan hingga hari kedua. Dia berharap bisa lolos ke tahap karantina.
"Saya senang bisa melewati hari pertama. Semoga bisa lolos ke tahap berikutnya," kata Angelique yang turun pada kategori U-15.
Para peserta akan melanjutkan perjuangan mereka di final Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis pada hari Sabtu (3/9/2016). Mereka kembali akan melakoni pertandingan sebanyak dua kali.