Bola.com, Manchester - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menilai kreativitas permainan menyerang dan solid saat bertahan menjadi kunci kemenangan 2-1 atas Manchester United (MU), Sabtu (10/9/2016) malam WIB.
Bertandang ke Old Trafford, City tampil digdaya sejak peluit babak pertama dibunyikan. The Citizens menekan MU hingga akhirnya berhasil membuka keunggulan pada menit ke-15 melalui Kevin De Bruyne.
Baca Juga
Setelah gol tersebut, MU sempat melancarkan sejumlah serangan. Namun, upaya tersebut sukses dimentahkan oleh barisan lini pertahanan City. Keasyikan menyerang, membuat pasukan Setan Merah lengah.
Celah inilah yang dimanfaatkan oleh City untuk menggandakan keunggulan melalui Kelechi Iheanacho pada menit ke-36. MU hanya mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol yang dicetak oleh Zlatan Ibrahimovic pada menit ke-42.
Pada babak kedua, MU berhasil tampil lebih baik dengan mencetak sejumlah peluang. Sementara itu, City tampak lebih bermain sabar dan sesekali melancarkan serangan balik. Namun, hingga akhir laga tak ada gol tambahan.
"Babak pertama berlangsung dengan sangat bagus sebelum mereka mencetak gol fantastis melalui Zlatan Ibrahimovic. Pada babak kedua, kami tahu mereka akan mengganti strategi. Mereka menempatkan Paul Pogba dan Marouane Fellaini lebih ke depan yang membuat mereka semakin kuat," kata Guardiola.
"Jadi, kami memainkan permainan terbuka dengan melakukan banyak serangan balik. Kami bermain dengan bagus dan melakukan penguasaan bola. Ketika kami kehilangan bola, kami berhasil merebutnya lagi. Kami banyak menciptakan peluang," ujar manajer asal Spanyol itu.
Kemenangan ini membuat City kokoh di puncak klasemen sementara dengan koleksi 12 poin. Sedangkan MU tetap diurutan ketiga klasemen dengan raihan sembilan angka.
Posisi MU masih bisa berubah karena Everon yang mengoleksi tujuh angka baru akan melawan Sunderland pada Selasa (13/9/2016).
Sumber: Manchester City