Bola.com, London - Petinju Kazakstan, Gennady Golovkin, sukses mempertahankan titel kelas menengah tinju versi WBC, IBF, dan WBO setelah mengalahkan sang penantang asal Inggris, Kell Brook, lewat kemenangan TKO pada ronde kelima di O2 Arena, London, Inggris, Sabtu (10/9/2016) malam waktu setempat atau Minggu (11/9/2016) pagi WIB.
Golovkin benar-benar mendominasi jalannya pertarungan sejak awal ronde pertama. Petinju berjulukan GGG itu berkali-kali melancarkan pukulan keras yang membuat sang lawan babak belur sehingga memaksa pelatih Brook, Dominic Ingle, melempar handuk putih ke dalam ring pada ronde kelima.
Baca Juga
"Saya menjanjikan duel penuh drama. Ini bukan tinju, tapi tarung jalanan. Kini semua sudah berakhir," kata Golovkin seperti dilansir ESPN.
Pertarungan antara Golovkin dan Brook merupakan salah satu duel yang paling ditunggu-tunggu pecandu tinju dunia pada tahun ini. Tak heran jika tiket laga ini ludes terjual. Apalagi publik Inggris ingin melihat apakah Brook mampu mengikuti jejak Randy Turpin, Ricky Hatton, dan Tyson Fury yang mampu membuat kejutan besar dalam sejarah tinju dunia dengan mengalahkan sang juara bertahan.
Bahkan, demi menantang Golovkin (36-0, 33 KO), Brook (36-1, 25 KO) yang merupakan juara dunia kelas welter IBF berani naik dua kelas.
Namun, Golovkin masih lebih tangguh daripada Brook. Meski mampu menahan gempuran Golovkin hingga ronde kelima, Brook tak bisa menghindari kekalahan pertamanya sepanjang karier.
Sebaliknya, Golovkin mampu mempertahankan titelnya untuk ke-17 kali secara beruntun atau hanya kurang tiga kemenangan dari rekor milik Bernard Hopkins. Golovkin tercatat sudah 23 kali menang KO secara beruntun. Persentasi kemenangan KO-nya sekarang 91 persen atau yang tertinggi sepanjang sejarah kelas menengah.
Brook mengklaim mampu menyakiti Golovkin. Namun, GGG membantahnya.
"Saya sama sekali tak merasakan kekuatan pukulannya. Pelatihnya sudah membuat keputusan tepat dengan melempar handuk demi karier dan keluarganya," kata Golovkin.
Brook sebenarnya masih ingin melanjutkan duel. Namun, Ingle menjelaskan mengapa meminta wasit Marlon Wright menghentikan pertarungan.
"Anda tak akan bisa melawan petinju seperti Golovkin dalam keadaan mata tak bisa melihat dengan jelas," kata Ingle.
Saat duel dihentikan, mata Brook sudah cedera akibat terjangan bogem Golovkin. Selepas laga, Brook langsung dilarikan ke rumah sakit. Setelah diperiksa, dia mengalami retak tulang di sekitar pelipis dan harus menjalani operasi pada pekan depan.
Usai mengalahkan Brook, Golovkin berencana naik ring lagi pada 26 November mendatang. Golovkin sebenarnya membidik pemegang sabuk kelas menengah lineal WBC, Canelo Alvarez. Namun, petinju Meksiko itu menolak. GGG pun beralih ke petinju Inggris lain, Billy Joe Saunders.
"Saya siap melawan siapapun. Namun, saya menginginkan pertarungan unifikasi gelar tinju dunia. Karena itu, saya memilih Billy karena dia memegang sabuk kelas menengah WBO," ujar Gennady Golovkin.