PSSI Tetap Ikuti Keinginan Anggota soal Kongres di Makassar

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 13 Sep 2016, 14:00 WIB
Ilustrasi Kongres PSSI. (Bola.com/NIcklas Hanoatubun)

Bola.com, Jakarta - PSSI](2599219 "") tetap akan menggelar Kongres Tahunan dengan agenda pemilihan Ketua Umum dan Komite Eksekutif akan digelar pada 17 Oktober 2016 di Makassar, meski telah menerima surat dari Kemenpora, terkait rekomendasi tempat penyelenggaraan.

Kemenpora mengirimkan surat kepada Plt. Ketum PSSI, Hinca Pandjaitan, tertanggal 9 September 2016 untuk menegaskan bahwa pemerintah hanya akan memberikan rekomendasi pelaksanaan kongres jika digelar di Yogyakarta. Alasan Menpora Imam Nahrawi mengenai penunjukan Yogyakarta adalah karena kota tersebut adalah tempat lahirnya PSSI dan agar sesuai momentum dengan reformasi total sepak bola Indonesia.

Surat bernomor S.2844/MENPORA/IX/2016 itu pun mendapatkan reaksi. PSM Makassar sempat mempertanyakan surat dari Kemenpora itu. Begitu pun dengan Sekretaris Asprov PSSI DIY, Dwi Irianto, yang berharap kongres tetap digelar di Makassar sesuai dengan keputusan yang telah diambil oleh Komite Eksekutif PSSI.

Advertisement

Surat untuk PSSI yang menyatakan bahwa Pemerintah hanya merekomendasikan Kongres PSSI digelar di Yogyakarta. (Google)

"Kami masih akan berpendirian sesuai dengan tatanan organisasi, bahwa tempat pelaksanaan kongres nanti akan sesuai dengan permintaan anggota. Permintaan itu pun sudah diratifikasi dan dirapatkan dalam pertemuan Exco PSSI," ujar Sekjen PSSI, Azwan Karim, saat dihubungi Bola.com, Selasa (13/9/2016) siang.

Mengenai rekomendasi dari pemerintah yang hanya akan keluar jika kongres digelar di Yogyakarta, PSSI tidak ambil pusing. Azwan menegaskan bahwa sebelumnya PSSI melalui Plt. Ketum PSSI telah menjelaskan kepada Menpora mengenai penunjukan Makassar sebagai tempat pelaksanaan kongres.

"Kami sudah pernah menjelaskan kepada Menpora sebelumnya. Saat itu kami menyambangi Menpora dan salah satu pembicaraan yang dilakukan di sana adalah soal tempat pelaksanaan kongres. Bapak Hinca Pandjaitan sudah menjelaskan kepada Menpora soal aturan dalam organisasi ini, juga terkait tempat dan waktu pelaksanaan kongres," ujar Azwan dalam penjelasannya.

Keinginan Menpora untuk memberikan rekomendasi pelaksanaan kongres di Yogyakarta dengan alasan tempat lahirnya PSSI memang dianggap relevan oleh Dwi Irianto. Namun, Sekretaris Asprov PSSI DIY itu mengaku itu pendapatnya sebagai warga Yogya, bukan sebagai anggota PSSI.