Prediksi Tottenham Hotspur Vs AS Monaco: Teror di Markas Baru

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 14 Sep 2016, 05:52 WIB
Tottenham Hotspur vs AS Monaco (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, London - Tottenham Hotspur menjamu AS Monaco pada laga perdana Grup E Liga Champions 2016-2017, Rabu (14/9//2016) atau Kamis (15/9/2016) dini hari WIB. Pertandingan kali ini sangat spesial, karena The Spurs menerima kedatangan lawan bukan di markas asli mereka, Stadion White Hart Lane.

Hotspur memilih untuk menggunakan Stadion Wembley untuk 'melayani' sang tamu asal Prancis tersebut. Manajemen The Lilywhites harus melakukan itu karena markas asli mereka sedang berada dalam tahap renovasi. White Hart Lane hanya dipakai pada laga Premier League, bukan di level Liga Champions.

Advertisement

"Terasa sangat spesial, karena atmosfer pasti berbeda. Saya berharap fans memberi tambahan energi. Kami harus waspada dengan suasana yang tak sama ketika ada di White Hart Lane. Tapi saya optimistis bisa menekuk AS Monaco," ujar Harry Kane, bomber Tottenham Hotspur, seperti dirilis situs klub, Selasa (14/9/2016).

Ucapan Kane mengacu pada keharusan untuk beradaptasi dengan cepat. Penggunaan Wembley bukan tanpa titik lemah. AS Monaco bakal mendapatkan keuntungan karena teror fans The Spurs tak segarang ketika berada di rumah mereka sendiri.

Kondisi itu pula yang menjadi satu di antara kelemahan ketika Hotspur harus berlaga di luar kandang asli mereka. Gelandang Erik Lamela menyadari situasi tersebut. "Monaco akan lebih nyaman karena tekanan fans tak terlalu menggigit dengan adanya jarak antara tempat duduk dengan lapangan. Saya pikir lebih nyaman di White Hart Lane. Tapi tekanan itu akan kami ubah menjadi senjata, meski kami harus konsentrasi," cetus gelandang berkebangsaan Argentina itu.

Rasa khawatir fans Hotspur juga bisa terasa dari rekan jejak Stadion Wembley kala dipakai tim asal kota London. Tottenham menjadi tim pertama sejak Arsenal menggunakan venue timnas Inggris tersebut untuk laga kandang Liga Champions.

Saat itu The Gunner menggunakan Wembley untuk berlaga pada fase grup musim 1998-1999 dan 1999-2000. Hasilnya tergolong buruk, karena hanya sanggup menuai dua kemenangan dari enam laga, dengan sekali seri dan tiga kekalahan.

Tak heran jika catatan Arsenal tersebut membuat rasa khawatir semakin tinggi pada fans Spurs. Apalagi, berbekal catatan itu, Arsenal juga gagal melangkah ke fase knock-out pada dua musim beruntun.

Kolumnis BBC, Gary Lineker menyebut, keputusan menggunakan Wembley menjadi hal menarik, meski justru membahayakan Tottenham. "Saya dengar seluruh tiket terjual habis. Jelas itu sangat bagus dari sisi bisnis, tapi belum tentu bagi hasil akhir, karena semuanya tergantung pada hasil di lapangan. Justru tekanan itu ada pada tuan rumah," ungkap eks bomber timnas Inggris tersebut.

Ia menjelaskan, kesulitan utama Tottenham adalah ketidakbiasaan menggunakan lapangan dan rumput. Saat kehilangan suasana yang familiar atau sudah lazim, semuanya akan dimulai dari nol. "Itulah keuntungan Monaco, dan teror Wembley justru mengarah pada skuat tuan rumah," ucap Lineker.

Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino mengakui adanya rasa khawatir karena tak bisa berpesta di rumah sendiri. "Semuanya akan tertutup dengan level fokus yang teramat tinggi bagi kami untuk menjamu Monaco. Sekarang, kami ingin tim tampil solid seperti di liga domestik," katanya.

Modal tuan rumah cukup besar untuk menjungkalkan Monaco. Setidaknya, dari sisi hasil mereka baru saja menang telak 4-0 atas Stoke City di markas lawan. Erik Lamela dkk juga belum terkalahkan di liga lokal.

2 dari 2 halaman

Bahaya AS Monaco

Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, pada sesi latihan resmi jelang laga Liga Champions kontra AS Monaco. The Spurs menjamu sang lawan di Stadion Wembley. (Reuters/Andrew Couldridge)

Komposisi pemain andalan Pochettino bakal berhadapan dengan kolektivitas tinggi skuat tim tamu. Pasukan Leonardo Jardim juga tak kalah garang. Akhir pekan lalu, mereka melibas tuan rumah Lille dengan skor 4-1.

Sepekan sebelumnya, Joao Moutinho dkk menang telak atas Paris Saint-Germain dengan skor 3-1. Situasi itu pula yang membuat Leonardo Jardim tak khawatir saat melawat ke London. "Tak ada yang spesial, karena kami menganggap Hotspur seperti lawan kami di Ligue 1. Saya hanya ingin anak asuhku bermain rileks," tutur sang pelatih.

Duo penggawa berkebangsaan Portugal, Bernardo Silva dan Joao Moutinho, bakal bahu-membahu untuk memenangkan area tengah. Mereka biasanya mendapatkan sokongan dari Nabil Dirar dan Tiemoué Bakayoko, guna memberi bola-bola matang ke arah striker Valère Germain.

Prakiraan pemain
Tottenham (4-2-3-1): Lloris; Davies, Vertonghen, Alderweireld, Walker; Dembele, Dier; Lamela, Sissoko, Heung; Janssen

AS Monaco (4-4-1-1): Subasic; Sidibe, Jemerson, Glik, Raggi; Silva, Bakayoko, Fabinho, Dirar; Moutinho; Germain

Head to Head
10/12/2015 Tottenham 4-1 AS Monaco (Liga Europa)
1/10/2015 AS Monaco 1-1 Tottenham (Liga Europa)
3/8/2013 AS Monaco 5-2 Tottenham (Persahabatan)

5 Partai Terakhir Tottenham Hotspur
5/8/2016 Tottenham 6-1 Inter Milan (Persahabatan)
13/8/2016 Everton 1-1 Tottenham (Premier League)
20/8/2016 Tottenham 1-0 Crystal Palace (Premier League)
27/8/2016 Tottenham 1-1 Liverpool (Premier League)
10/9/2016 Stoke City 0-4 Tottenham (Premier League)

5 Partai Terakhir AS Monaco
18/8/2016 Villarreal 1-2 AS Monaco (Liga Champions)
20/8/2016 Nantes 0-1 AS Monaco (Ligue 1)
24/8/2016 AS Monaco 1-0 Villarreal (Liga Champions)
29/8/2016 AS Monaco 3-1 PSG (Ligue 1)
11/9/2016 Lille 1-4 AS Monaco (Ligue 1)

Sumber: BBC

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Berita Terkait