Bola.com, Jakarta - Kemenangan 3-0 Timnas Indonesia atas Malaysia pada partai uji coba internasional pada match day FIFA yang digelar di Stadion Manahan, Solo (6/9/2016), seperti diprediksi mampu mengatrol posisi Indonesia di ranking FIFA.
Seperti dilansir di situs resmi FIFA, sesuai rilis terbaru ranking FIFA per Kamis (15/9/2016), peringkat Indonesia di FIFA mengalami lonjakan 10 tingkat, dari bulan lalu 191 menjadi 181. Poin yang dikumpulkan Indonesia adalah 89,31 naik dari sebelumnya, 65.
Kenaikan 10 tingkat itu jadi yang tertinggi di antara negara lain di Asia Tenggara.
Meski bukan hal krusial, ranking FIFA dianggap jadi representasi kekuatan timnas suatu negara. Semisal posisi 10 besar yang memang selalu dihuni timnas-timnas terbaik di dunia.
Pencinta sepak bola Indonesia tentu berharap ranking FIFA Indonesia makin baik setelah kembali aktif pasca pencabutan sanksi FIFA pada 13 Mei lalu. Caranya tentu dengan memenangi laga persahabatan internasional yang dimainkan dalam durasi kalendar FIFA atau turun di turnamen yang diakui AFC-FIFA.
Baca Juga
Menariknya, Malaysia yang dikalahkan Indonesia di Solo, juga mengalami perbaikan peringkat signifikan. Timnas Harimau Malaysia naik 9 tingkat ke posisi 158 dari bulan lalu di urutan ke-166.
Lonjakan sembilan peringkat juga dialami Filipina, yang pada uji coba internasional melawan Kirgizstan di Bishkek, Kirgizstan (6/9/2016) mengalahkan tuan rumah yang memiliki peringkat FIFA lebih tinggi dengan skor 2-1. Kini The Azkals berada di urutan ke-125 ranking FIFA.
Posisi itu jadi yang paling tinggi di antara negara di kawasan Asia Tenggara lain setelah Thailand turun 15 peringkat ke posisi 135. Penurunan itu disebabkan kekalahan beruntun The Elephant War dalam dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2018 masing-masing melawan Arab Saudi dan Jepang.
Vietnam juga mengalami nasib sama seperti Thailand. Vietnam sekarang ada di urutan ke-141 atau turun tiga tingkat dari bulan lalu.
Sementara ranking FIFA negara di kawasan ASEAN lain sebagai berikut: Myanmar ranking 153 (naik 6 peringkat), Singapura 155 (naik empat tingkat), Kamboja 173 (naik tujuh tingkat), Laos 176 (naik satu peringkat), Timor Leste 183 (naik tiga tingkat), dan Brunei Darussalam 197 (naik satu peringkat).