Bola.com, Lamongan - Hubungan Aji Santoso dan M. Zein Alhadad bisa dibilang sangat dekat. Mereka pernah bahu-membahu ketika menangani Timnas U-23 pada Kualifikasi Piala AFC dan SEA Games 2015.
Di Timnas U-23, Aji sebagai pelatih kepala, sementara Alhadad menjadi asisten. Kini, keduanya akan saling berhadapan saat Persela versus Persija, Kamis (16/9/2016) di Stadion Surajaya Lamongan dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo.
Di pihak Persija, Alhadad akan sendirian menghadapi mantan koleganya itu. Sebab Aji akan dibantu mantan kedua rekannya sesama asisten pelatih Timnas SEA Games 2015, Mustaqim dan Benny van Breuklen.
"Inilah menariknya di sepak bola. Kami berempat bersahabat sampai sekarang. Tapi khusus pada pertandingan Persija lawan Persela, kami akan saling berhadapan," ujar Mamak, sapaan Alhadad.
Baca Juga
Benar saja, Aji menyatakan, persahabatan hanya terjadi di luar lapangan. Selama 90 menit pertandingan berjalan, mereka akan menjadi lawan. Aji sendiri menyatakan bakal melupakan sejenak persahabatannya dengan Alhadad ketika keduanya sama-sama mendampingi tim.
"Saya ingin Persela menang, sementara Coach Alhadad juga berambisi bawa Persija menang. Saya rasa, kami sama-sama profesional, jadi untuk urusan pekerjaan, kami harus tunaikan dengan sebaik-baiknya," tuturnya.
Ambisi besar diusung kedua pelatih. Bahkan Alhadad menantang untuk beradu taktik dengan eks pelatih Persebaya 1927 itu. Maklum, Ahadad bukan pelatih kemarin sore. Meski saat di Timnas U-23 Alhadad menjadi asisten Aji, arsitek asal Surabaya ini memiliki banyak pengalaman menangani tim.
Sebut saja Persijatim, Deltras, Persebaya dan beberapa tim lain pernah menggunakan jasa pelatih berdarah Arab ini. Soal usia, Aji sebetulnya masih di bawah Alhadad. Namun soal ilmu kepelatihan, Aji Santoso tak kalah.
Sponsored by: