Bola.com, Liverpool - Christian Benteke tak pernah menyesali keputusannya gabung ke Liverpool. Meski gagal bersinar, Benteke merasa bangga bisa berseragam The Reds selama satu musim.
Baca Juga
Tampil impresif bersama Aston Villa membuat penyerang asal Belgia itu menjadi salah satu pemain yang banyak diburu klub-klub besar Eropa. Dari beberapa peminat, Liverpool akhirnya berhasil mendapatkan servis Benteke.
The Reds merogoh kocek 46,5 juta euro (Rp 683 miliar) untuk memboyong pemain berusia 25 tahun itu ke Anfield. Berstatus sebagai salah satu penyerang top di Premier League, dia digadang-gadang menjadi pengganti Luis Suarez yang hengkang ke Barcelona.
Alih-alih menjadi mesin gol bagi The Reds, pemain jebolan akademi KRC Genk itu justru kerap tampil mengecewakan. Benteke hanya mampu mencetak 10 gol dari 42 laga yang dilakoninya bersama Liverpool.
"Sebuah kehormatan bisa bermain untuk Liverpool, klub besar dengan sejarah besar. Saya tidak bermain atau melakukan seperti yang saya inginkan. Itu adalah keputusan saya untuk pergi ke sana dan saya tidak menyesali apapun," kata Benteke seperti dilansir Sky Sports.
"Saya tidak memiliki kesempatan untuk membuktikan. Saya belajar segalanya tentang sepak bola. Itu sebabnya saya tidak marah terhadap siapa pun di sana," lanjutnya.
Minim kontribusi membuat manajer skuat Si Merah, Jurgen Klopp, memutuskan untuk melepas Christian Benteke pada bursa transfer awal musim ini. Dia pun menerima tawaran dari Crystal Palace.
The Eagles menebus Benteke dari Liverpool dengan banderol 31,2 juta euro (Rp 458 miliar) pada 20 Agustus 2016. Pemain bernama lengkap Christian Benteke Liolo itu sepakat menandatangani kontrak berdurasi empat musim.
"Rasa frustrasi pada diri sendiri bahwa dalam waktu singkat saya harus bermain, namun saya tidak dapat melakukannya sesuai yang saya inginkan. Brendan Rodgers melakukan segalanya untuk saya ketika saya tiba, saya mengalami cedera dan saya tidak bisa berbuat banyak. Saya ingin berbuat lebih," ujar pemain bertinggi 191 cm itu.
Sumber: Sky Sports