Bola.com, Singapura - Langkah mantan bek Manchester United (MU), Rio Ferdinand, mengunggah foto nasi goreng dalam akun Twitter-nya, @rioferdy5, Sabtu (17/9/2016), ternyata sempat menimbulkan perdebatan antara netizen asal Indonesia, Singapura, dan Malaysia.
Baca Juga
Cerita bermula saat mantan kapten tim nasional Inggris itu sedang berada di Singapura untuk menyaksikan ajang F1. Dalam sebuah kesempatan, Ferdinand kemudian menyempatkan diri mengunggah foto nasi goreng yang bakal disantapnya.
Tidak ada yang aneh dengan postingan itu, hingga bagian ketika Ferdinand menyebut nasi goreng sebagai makanan lokal Singapura.
Netizen Indonesia yang mengetahui postingan itu pun bereaksi. Mayoritas mereka menyesalkan ketidaktahuan Ferdinand dengan menyebut nasi goreng sebagai makanan lokal Singapura.
Salah seorang netizen Indonesia menuliskan, tidak ada "nasi" dan "goreng" di Singapura, sedangkan lainnya menyebut bila nasi goreng merupakan masakan asli Indonesia.
Tidak tinggal diam, netizen di Malaysia dan Singapura ikut bersuara. Mereka "balas menyerang" netizen Indonesia dengan berujar bila nasi goreng mudah ditemukan di negara mana saja di kawasan ASEAN sehingga tidak bisa diklaim sebagai makanan lokal Indonesia.
Ada juga yang menyentil agar masyarakat Indonesia berhenti mengklaim segala hal. Sindiran itu jelas berkaitan dengan sentimen saling klaim yang kerap mewarnai hubungan Indonesia dan Malaysia belakangan ini, dalam berbagai bidang, semisal budaya.
Sindiran lain dilontarkan akun @HarisBRosli, yang menulis bila Indonesia hanya mau mengklaim nasi goreng, namun tak mau mengklaim kabut asap yang dinilai kerap mengganggu negara tetangga.
Tidak menyangka cuitannya jadi perdebatan yang menjurus serius karena melibatkan sentimen antarnegara, Rio Ferdinand lantas menunggah lagi postingan sehari berselang.
Keriuhan di media sosial ini pun ditangkap sejumlah media massa di beberapa negara. Mereka menulis dengan judul bervariasi. ABC Net (Australia), misalnya, yang membuat judul "Nasi Goreng: Tweet Rio Ferdinand memicu perang asal makanan antara Indonesia-Singapura."
Judul mirip juga dipilih Straits Times (Singapura) dalam artikelnya dan juga New Straits Times (Malaysia) yang menulis: "Tweet Rio Ferdinand memicu perang makanan antara Malaysia, Indonesia, Singapura."
Sumber: Berbagai sumber