Bola.com, Aragon - Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, mengaku sulit bersaing dengan pemimpin klasemen sementara MotoGP, Marc Marquez, setelah hanya merebut start keenam pada MotoGP Aragon, Spanyol, Minggu (25/9/2016).
Misi mengalahkan Marquez bakal berat direalisasikan Rossi mengingat sang rival start dari pole position. The Baby Alien juga tampil mengesankan sepanjang sesi latihan bebas hari pertama dan kedua. Tak heran, Rossi mengaku kecewa harus mengawali balapan dari posisi keenam, alias di belakang Marquez.
Baca Juga
"Saya tak senang start dari posisi keenam tentu saja. Saya masih di baris kedua, tapi saya tak cukup bagus membuat catatan waktu lap yang bagus. Seharusnya saya bisa lebih baik. Tapi ternyata seperti ini," kata Rossi, seusai sesi kualifikasi, seperti dilansir Motorsport, Sabtu (23/9/2016).
"Kami harus menunggu untuk melihat kondisi saat balapan, memutuskan ban yang tepat, dan berusaha membalap dengan baik. Saya pikir target kami adalah podium, bertarung untuk podium," imbuh The Doctor.
Saat ditanya apakah bisa menyaingi kecepatan Marquez saat balapan, pemegang sembilan gelar juara dunia balap motor itu mengaku pesimistis. "Pada saat ini sangat sulit karena Marquez sangat kuat,"kata Rossi.
"Dia jelas pebalap dengan kecepatan terbaik dan selain itu start dari pole. Menurut saya, pada saat balapan kami harus berkonsentrasi untuk memberikan yang terbaik supaya naik podium. Saya rasa sangat sulit untuk mengalahkan Marquez," tegas Rossi.
Rossi merupakan pesaing terdekat Marquez dalam pacuan juara MotoGP 2016. Namun, margin poin kedua pebalap cukup lebar. Marquez nyaman di puncak klasemen dengan keunggulan 43 poin atas Rossi. Posisi ketiga ditempati Jorge Lorenzo yang defisit 61 poin dari Marc Marquez.