Bola.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman kecewa dengan penampilan anak asuhnya saat bermain imbang 0-0 melawan PSGC Ciamis dalam laga uji coba di Stadion Galuh, Ciamis, Senin (26/9/2016).
Menurut Djanur, penampilan anak-anak Maung Bandung miskin kreativitas, terutama dalam hal transisi permainan dari bertahan ke menyerang. Bahkan, kreator serangan Persib yang dimotori Taufiq, Kim Jeffrey Kurniawan, dan Hariono di lini tengah bermain tidak maksimal.
"Anak-anak belum memainkan pola sesuai dengan skema yang sudah disiapkan. Kami bisa mendominasi tapi kurang penetrasi meski sudah main melebar di babak pertama," kata Djanur sapaan akrab Djadjang kepada wartawan usai pertandingan.
Baca Juga
Penampilan Persib tidak menunjukkan perubahan di babak kedua. Bek asing asal Montenegro, Vladimir Vujovic yang menyusul ke Ciamis langsung diduetkan bersama Diogo Ferreira di lini pertahanan, malah sering mendapat ancaman dari lini depan PSGC.
"Hasil imbang memang kurang bagus. Sejak di Sumedang sampai hari ini, kondisi lapangan juga kurang memadai sehingga pemain khawatir cedera dan bermain cenderung hati-hati," ujar Djanur.
Sementara itu, asisten pelatih PSGC Ciamis, Aep Saefuloh, mengatakan anak asuhnya tidak bisa bermain lepas kontra Persib. Namun begitu, ia melihat ada perubahan dari penampilan timnya di babak kedua.
"Babak pertama kami main terlalu hati-hati sehingga Persib bisa menguasai pertandingan. Tapi, di babak kedua kami memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol ke gawang lawan. Kami tinggal memperbaiki semua kekurangan untuk persiapan babak 16 besar ISC B," ia menuturkan.