Bola.com, Samarinda - Pusamania Borneo FC siap meladeni permainan Madura United (MU) dalam laga pekan ke-21 Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo. Walau kubu tamu saat ini berada di puncak klasemen sementara TSC 2016, tim tuan rumah siap untuk mengamaknan tiga poin dalam laga yang digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (30/9/2016).
Pelatih PBFC, Dragan Djukanovic, menegaskan jeda turnamen karena pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional ke-29 di Jawa Barat dimanfaatkan untuk membuat tim menjadi lebih solid. Harapannya agar dalam pertandingan melawan Madura United, Pesut Etam tidak kehilangan poin, terutama karena ini merupakan laga kandang yang akan disaksikan ribuan suporter fanatiknya.
Pertandingan melawan Madura United harus benar-benar dimanfaatkan Zulkifli Syukur dkk. untuk meraih poin agar peringkat mereka terus naik. Saat ini Pesut Etam masih bertengger peringkat ketujuh dengan torehan 29 poin dari 19 laga yang telah dilakoninya.
Baca Juga
Djukanovic tak membantah MU akan sulit dikalahkan karena sang lawan mempunyai para pemain berpengalaman. Namun, pelatih asal Serbia itu memastikan jika anak asuhnya dalam kondisi siap tempur dan dalam kepercayaan diri yang membumbung tinggi setelah sebelumnya memenangkan derby Kaltim melawan Persiba Balikapapan.
"Bentrok kali ini merupakan pertandingan besar untuk kami, karena Madura United saat ini adalah pemimpin klasemen. Kami tahu akan menghadapi tim kuat, tetapi saya bisa memastikan kami akan siap mengatasi pemain Madura United dan memenangi pertandingan," kata Dragan Djukanovic.
Sementara itu, kapten PBFC, Ponaryo Astaman, meminta agar rekan-rekan setimnya jauh lebih fokus dan siap bekerja keras dalam pertandingan ini. Menurut sang kapten, laga kandang ini kesempatan untuk mengamankan poin maksimal untuk terus merangkak naik ke posisi yang lebih tinggi di klasemen TSC 2016.
"Pertandingan besok sangat penting untuk mendapatkan tiga poin karena kami akan melawan pemimpin klasemen. Kami sangat memerlukan poin penuh untuk merangsek ke posisi yang lebih baik di klasemen," ujar Ponaryo yang mantan kapten Timnas Indonesia itu.
Madura United Optimistis Curi Poin
Madura United yang berstatus pemimpin klasemen pun tak ingin melemah. Tim tamu bertekad mencuri poin saat bertandang ke markas Pusamania Borneo FC.
Tim berjulukan Sape Kerab itu pun tetap optimistis dapat memenuhi target yang dibebankan manajemen klub kendati di laga ini tidak bisa menurunkan dua pemainnya.
Kedua pemain yang dipastikan absen adalah Dane Milovanovic dan Patrich Wanggai. Jika Dane tidak bisa merumput akibat akumulasi kartu kuning, Patrich masih dibekap cedera lutut ringan.
Pelatih kepala Madura United Gomes de Oliveira menyatakan absennya dua personel tersebut tidak mereduksi kekuatan timnya. Pasalnya, ia masih memiliki stok pemain dengan kualitas yang nyaris sama. Gomes sendiri telah menyiapkan timnya tanpa Dane maupun Patrich sejak awal libur kompetisi.
“Kami sudah mengutak-atik komposisi pemain selama jeda kompetisi kemarin. Semua berjalan baik. Pemain yang kami siapkan saya rasa sangat siap memerankan tugas Dane,” kata De Oliveira.
Dalam dua kali uji coba saat jeda turnamen, di mana Madura United menghadapi Suryanaga dan Persik Kediri, Gomes memang tak lagi memasukkan Dane sebagai starter. Gomes memilih Guy Junior mau pun Maulana yang dipasang bergantian. Hasilnya, menurut penilaian Gomes keduanya bagus.
Sang mentor sendiri belum menentukan siapa di antara kedua pemain itu yang akan masuk dalam starter. “Kami masih memantau kondisi terakhir kedua pemain. Siapa yang dalam kondisi terbaik, itu yang akan saya pasang,” tuturnya.
Ambisi Madura United mencuri poin di kandang Pusamania Borneo FC tak semata-mata demi menjaga posisi di puncak tetap aman, tapi juga menebus kekecewaan atas kekalahan terburuk yang mereka alami saat menjamu Sriwijaya FC.
“Saya minta anak-anak melupakan hasil buruk itu. Suasana sudah cair, motivasi untuk memenangi pertandingan ini sangat besar,” kata Gomes de Oliveira.