Robert Alberts Minta PSM Cari Pengganti Luiz Ricardo

oleh Abdi Satria diperbarui 30 Sep 2016, 11:45 WIB
Pelatih PSM, Robert Alberts, minta manajemen tim mencari pengganti Luiz Ricardo yang cedera hingga TSC 2016 berakhir. (Bola.com/Abdi Satria)

Bola.com, Makassar - Cedera engkel yang dialami striker PSM Makassar, Luiz Ricardo, ternyata cukup parah. Pelatih PSM, Robert Albert, pun mengaku sudah meminta manajemen Juku Eja mengajukan permohonan pergantian pemain pada PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo.

"Situasi ini memang menyakitkan saya dan PSM. Luiz harus menjalani perawatan minimal dua bulan. Itu artinya, dia harus absen sampai turnamen ini berakhir karena kalau pun pulih sesuai jadwal, dia harus mengembalikan kondisi dan sentuhannya," jelas Robert.

Luiz mengalami cedera saat PSM menjamu Perseru Serui di Stadion Andi Mattalatta, Rabu (14/9/2016). Saat itu, Luiz berbenturan dengan Boman Aime di menit awal babak pertama.

Uniknya, dalam kondisi kaki pincang, bomber plontos ini masih sempat mencetak gol meski setelah itu dia mengerang kesakitan dan kemudian ditarik keluar.

Advertisement

Menurut Robert, sebagai pelatih, dirinya berada dalam posisi sulit. Pasalnya, Luiz adalah senjata utamanya di putaran kedua TSC 2016. Terbukti, striker asal Brasil ini sudah mengemas empat gol dalam tiga partai.

"Absennya Luiz membuat saya kembali ke titik nol yakni mengandalkan Ferdinand Sinaga dan Muchlis Hadi Ning di lini depan," jelas Robert.

Di lain pihak, Robert juga sempat dipusingkan dengan adanya surat edaran dari PT GT selaku operator terkait perizinan tenaga kerja asing. Dalam surat bernomor 294/GTS/IX/2016 itu, PT GTS mengultimatum Robert beserta empat pemain asing PSM segera menyelesaikan administrasinya.

Jika tidak, PT GTS secara tegas akan mencabut pengesahan Robert selaku pelatih serta para pemain asing PSM. Selain Luiz, PSM juga memiliki tiga pemain asing lain, yakni Ronald Hikpoors, Wiljam Pluim (Belanda), dan Kwon Jun (Korsel).

Terkait dengan itu, Media Officer PSM, Ramli Manong, menegaskan jika persyaratan yang dimaksudkan oleh operator TSC telah dipenuhi. Berkas terkait perizinan, menurut Ramli, telah dikirim beberapa waktu yang lalu.

"Seluruh berkas persayaratan yang dimaksud oleh PT GTS telah dipenuhi PSM, jadi tidak ada masalah," tegas Ramli seraya berharap agar persoalan tersebut cepat tuntas dan tidak mengganggu konsentrasi tim.