Bola.com, Sepang - Pebalap Pertamina Campos Racing, Sean Gelael, mengaku tak bisa mendapatkan hasil maksimal pada kualifikasi GP2 Malaysia di Sirkuit Sepang, Jumat (30/9/2016), karena insiden red flag jelang akhir sesi.
Baca Juga
Pengawas balapan mengeluarkan bendera merah setelah rekan setim Sean, Mitch Evans, tergelincir dan menabrak dinding pembatas di sektor kedua. Alhasil, para pebalap dipaksa masuk ke dalam pit.
Saat itu, sesi kualifikasi tersisa tiga setengah menit sehingga sulit bagi Sean untuk mempertajam catatan waktunya. Pebalap yang berada dalam naungan manajemen Tim Jagonya Ayam itu harus puas start pada posisi ke-20 setelah mencatat waktu lap tercepat 1 menit 44,087 detik.
"Tentu sangat tak menguntungkan buat saya. Apalagi, skenario kami memang akan melakukan push setelah masuk pit. Sayangnya, saya harus kembali lagi ke pit dan tak cukup ideal untuk mempertajam catatan waktu," ujar Sean dalam rilis yang diterima Bola.com.
Torehan kurang bagus juga diraih pebalap Tim Jagonya Ayam yang membela Trident, Philo Paz Armand. Pebalap asal Indonesia ini berada di bawah Sean Gelael, yaitu posisi ke-21, dengan catatan waktu 1 menit 44,578 detik.
Sementara itu, kualifikasi kali ini dikuasai Prema Powerteam. Tim yang berbasis itu menempatkan dua pebalapnya di posisi pertama dan kedua.
Pierre Gasly mampu menjadi yang tercepat pada sesi kualifikasi GP2 Malaysia dengan torehan waktu 1 menit 42,263 detik. Sementara Antonio Giovinazzi, yang juga dalam naungan Tim Jagonya Ayam, menempati posisi kedua dengan selisih waktu 0,082 detik.