Bola.com, Jakarta - Pebulutangkis ganda putra terbaik Indonesia saat ini, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan harus mengakhiri kebersamaannya setelah turnamen Korea Open Super Series pekan lalu. Sesuai dengan keputusan PBSI, Hendra dan Ahsan dipecah dan selanjutnya dipasangkan dengan pemain muda.
Baca Juga
Rencananya Hendra (32) akan ditandemkan dengan Rian Agung Saputro. Sementara Ahsan (29) berpasangan dengan Berry Angriawan. Menurut PBSI, langkah ini bertujuan untuk mengerek kemampuan Rian dan Berry yang merupakan pasangan pelapis di pelatnas.
Sebelum dipisah, Hendra dan Ahsan yang dipasangkan sejak 2012 meraih berbagai gelar bergengsi. Apa saja gelar bergengsi dan momentum bersejarah yang pernah mereka rasakan saat masih berpasangan?
1. Juara Dunia
1. Juara Dunia
Kejuaraan Dunia bulutangkis digelar sejak 1977. Pada dua pergelaran awal, turnamen ini dihelat setiap tiga tahun sekali. Setelah itu, hingga tahun 2013, turnamen ini diadakan dengan jeda dua tahun. Adanya jeda tersebut
Sejak 2013 hingga sekarang, Kejuaraan Dunia dipanggungkan setiap tahun. Meski digelar tiap tahun seperti turnamen Super Series yang lain, titel Kejuaraan Dunia membuat turnamen ini memiliki nilai gengsi yang lebih ketimbang ajang lain.
Hendra Setiawan sudah pernah meraih gelar ini saat masih berpasangan dengan Markis Kido pada 2007. Bersama M. Ahsan, Hendra kembali menyabet medali emas sebanyak dua kali, yaitu pada 2013 dan 2015. Khusus untuk gelar tahun 2015, nilainya makin spesial karena diraih di hadapan suporter saat turnamen dipertandingkan di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta.
2. All England
2. Juara All England
All England adalah turnamen bulutangkis paling tua. Sebelum ada Kejuaraan Dunia, turnamen yang digelar di Inggris itu dianggap sebagai kejuaraan dunia tak resmi.
Hingga kini, All England masih dianggap sebagai turnamen paling prestisius. Tak heran kalau pemain terbaik dunia merasa belum lengkap jika belum meraih gelar All England.
Semasa berpasangan dengan Markis Kido, Hendra Setiawan belum pernah merasakan gelar All England. Setelah berpartner dengan M. Ahsan, barulah Hendra merasakan mahkota juara All England, yaitu pada tahun 2014. Pada partai puncak, Hendra/Ahsan menang atas pasangan Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa 21-19, 21-19.
3. Asian Games
3. Juara Asian Games
Ajang multieven Asian Games hanya dilangsungkan empat tahun sekali. Pada Asian Games terakhir yang digelar di Incheon 21014, Indonesia meraih dua emas dari cabang bulutangkis.
Hendra/Ahsan menjadi salah satu penyelamat muka kontingen Indonesia dengan menyumbangkan medali emas dari cabang bulutangkis di Asian Games 2014. Satu medali emas lain dipersembahkan ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda.
Pada laga semifinal dan final, Hendra/Ahsan menumbangkan ganda andalan tuan rumah. Di semifinal Kim Ki-jung/Kim Sa-rang ditekuk 19-21, 21-16, 21-18, sementara di final giliran Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong digusur dengan skor 21-16, 16-21, 21-17.
4. Indonesia Open Super Series
4. Juara Indonesia Terbuka Premier Super Series
Belakangan ini, tak mudah buat pemain Indonesia untuk menjadi juara di turnamen Indonesia Open Premier Super Series. Bertanding di kandang dan didukung ribuan suporter Istora Gelora Bung Karno yang terkenal dengan fanatisme dan suara bising sepertinya menjadi beban tersendiri untuk pebulutangkis tuan rumah.
Hendra/Ahsan menjadi salah satu wakil tuan rumah yang punya mental kuat dan berhasil menjuarai turnamen ini pada tahun 2013. Kala itu, di laga final Hendra/Ahsan menang atas Lee Yong-dae/Koo Sung-hyun (Korsel), 21-15, 21-18.
5. Punya Anak
5. Punya Anak
Hendra dan Ahsan merasakan kebahagiaan menjadi seorang ayah saat mereka masih bermain sebagai pasangan. Hendra lebih dulu menikah pada 2011 kala masih berpartner dengan Markis Kido. Sementara Ahsan menikah pada 2013.
Uniknya, mereka sama-sama dikaruniai anak pada tahun 2014. Istri Ahsan, Christine Novitania, lebih dulu melahirkan bayi perempuan yang diberi nama Chayra Maritza Ahsan pada bulan Januari.
Sementara istri Hendra, Sandiani Arief, melahirkan pada bulan Februari. Pasangan Hendra dan Sandiani dikaruniai bayi kembar putra dan putri yang dinamai Richard Heinrich Setiawan dan Richelle Heiley Setiawan.