Bola.com, Jakarta - Laga uji coba Timnas Indonesia jelang tampil Piala AFF 2016, 19 November-17 Desember 2016, kemungkinan besar bertambah. Hal ini seiring munculnya nama Kanada, Kamboja, dan Myanmar sebagai alternatif lawan uji coba Tim Merah-Putih.
Sekretaris Jenderal PSSI, Azwan Karim, mengungkapkan tim asuhan Alfred Riedl memiliki peluang mendapatkan lawan uji coba tambahan setelah Malaysia, 6 September serta Vietnam, 9 Oktober dan 8 November 2016.
Azwan mengaku ada tiga tim, yakni Kanada, Kamboja, dan Myanmar yang ingin beruji coba dengan Boaz Solossa dkk. Jika mendapatkan lampu hijau dari tim pelatih, Timnas Indonesia akan beruji coba jelang laga tandang ke markas Vietnam, 8 November.
Baca Juga
"Soal jumlah uji coba ditentukan oleh tim pelatih. Ada kesempatan main satu atau dua lagi, kalau masuk program sebelum ke Vietnam. Kami ke Myanmar atau Kamboja, setelah itu ke Vietnam," ujar Azwan kepada wartawan seusai acara "Debat Calon Ketua Umum PSSI 2016-2020" yang digagas PSSI Pers dan Liputan6.com di lantai 8 SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Selasa (4/10/2016).
"Ada juga permintaan dari teman di Korea Selatan yang mengungkapkan bila Kanada tertarik beruji coba dengan Indonesia. Kanada cari satu lawan lagi dan bertanya ke Indonesia, bisa atau tida melawan mereka," katanya menambahkan.
Soal ajakan uji coba ini, Azwan mengaku bakal berkomunikasi dengan Riedl. Maklum, PSSI tidak ingin mengintervensi dan lebih memilih mengembalikan persiapan tim, termasuk laga uji coba ke tim pelatih Timnas Indonesia.
Sejauh ini, Timnas Indonesia baru sekali memainkan partai uji coba melawan Malaysia yang berakhir dengann kemenangan 3-0 di Stadion Manahan, Solo. Kala itu, tiga gol kemenangan Timnas Indonesia tercipta berkat dua gol Boaz Solossa dan satu gol, Irfan Bachdim.
Timnas Indonesia akan menggelar training centre tahap kelima selama empat hari, 6-9 Oktober. Riedl memanggil 26 pemain dan beberapa di antaranya merupakan pemain muka baru dalam pemusatan latihan kali ini.