Bola.com, Malang - Arema Cronus legawa melakoni laga tandang ke markas Persegres Gresik United, Jumat (7/10/2016), tanpa bek kanan, Beny Wahyudi. Sebab, bersamaan dengan keberangkatan tim ke Gresik, Beny harus bergabung dengan timnas senior untuk persiapan uji coba melawan Vietnam.
Kerelaan melepas Beny karena dalam tiga laga terakhir, pelatih Arema, Milomir Seslija, sudah memasang Syaiful Indra Cahya di posisi bek kanan.
Pelatih asal Bosnia itu sudah mengetahui kalau nantinya Beny Wahyudi akan lebih banyak dibutuhkan oleh timnas untuk persiapan Piala AFF 2016.
"Beny memang tidak bisa dibawa ke Gresik. Tapi, kami legawa karena pelatih sudah menyiapkan penggantinya," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.
Baca Juga
Beny mengaku senang sekaligus sedih karena dia bangga masih dipercaya timnas senior. Di sisi lain, dia makin tersisih dari starting eleven Arema. Hal itu karena selama dipanggil timnas, dia tidak punya banyak waktu untuk persiapan dengan Arema.
"Pasti senang bisa ke timnas lagi. Apalagi kalau nanti sampai bisa masuk ke skuat final Piala AFF. Tapi, di Arema sendiri konsekuensinya memang begini (jadi cadangan), dan saya memahaminya," ungkap mantan pemain Deltras Sidoarjo itu.
Sementara itu, kubu Arema juga merasa beruntung karena hanya satu pemain yang dipanggil ke timnas senior. Padahal, sebenarnya masih banyak pemain Singo Edan yang dinilai layak masuk timnas seperti Raphael Maitimo, Cristian Gonzales, Ahmad Alfarizi, Hamka Hamzah, dan beberapa pemain lain.
Imbasnya, saat menantang Persegres Gresik United, Arema bisa dibilang masih diperkuat komposisi pemain terbaiknya. Apalagi tidak ada pemain yang terkena hukuman akumulasi kartu. Hanya ada beberapa pemain yang cedera seperti Kurnia Meiga, Kadek Wardana, Hendro Siswanto, dan Juan Revi.