Bawa 50 Atlet, Sulsel Bidik 10 Besar pada Peparnas Jabar 2016

oleh Abdi Satria diperbarui 11 Okt 2016, 16:35 WIB
Kontingen Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk Peparnas Jawa Barat 2016 dilepas wakil gubernur, Agus Arifin Numang, Selasa (11/10/2016). (Bola.com/Abdi Satria)

Bola.com, Makassar - Kontingen Sulawesi Selatan (Sulsel) mematok target minimal 10 besar pada Peparnas Jawa Barat, 15-24 Oktober 2016. Sulsel akan menurunkan 50 atlet untuk berlomba pada sembilan cabang olahraga, yakni angkat berat, tenis meja, catur, bulutangkis, judo, panahan, renang, atletik dan goalball.

Advertisement

Ketua kontingen Sulsel, Rahmatika Dewi, para atlet terpilih ini merupakan hasil pantauan sejak Peparprov 2014. "Sebelum ke Bandung, kami sudah melakukan pemusatan latihan di Makassar sejak Juni 2016," ujar Rahmatika usai pelepasan kontingen di Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (11/10/2016) siang.

Rahmatika menyebut cabang atletik, tenis meja, catur dan judo menjadi harapan timnya untuk mendulang banyak emas. "Kami menargetkan empat sampai lima emas di Bandung nanti. Kalau tercapai, Sulsel bisa masuk 10 besar," jelas wanita yang juga menjabat sebagai wakil ketua DPRD Sulsel ini.

Dilain pihak, Rahmatika berharap dukungan dan doa masyarakat Sulsel. "Kami juga berterima kasih pada Gubernur, KONI Sulsel dan Dispora yang telah memberikan bantuan baik materi dan teknis. Kami beruasaha tidak akan tampil mengecewakan," tuturnya.

Sebagai ketua kontingen, Rahmatika menjanjikan bonus khusus pada peraih medali di Peparnas XV nanti. "Pasti ada hadiah bagi atlet yang berprestasi," tegasnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sulsel, Agus Arifin Numang, berharap para atlet menunjukkan semangat dan milintasi saat bertanding untuk mengembalikan nama Sulsel di ajang multievent nasional.

"Pada PON XIX, Sulsel gagal menembus 10 besar, saya berharap para atlet Peparnas Sulsel bisa mewujudkan targetnya," ungkap Agus.

Menurut Agus, persiapan yang baik belum tentu mendapatkan hasil yang diharapkan pada Peparnas nanti. "Karena daerah lain juga pasti melakukan persiapan yang sama. Artinya, yang jadi penentu prestasi adalah jiwa petarung ala masyarakat Sulsel. Jangan mau kalah sebelum bertanding," tegas Agus.