Bola.com, Yogyakarta - Kongres Pemilihan PSSI akan digelar 17 Oktober 2016. Namun, hingga saat ini lokasi agenda pemilihan ketua umum tersebut belum menemui titik terang. Makassar yang jadi pilihan PSSI dikabarkan tidak mendapat izin dari aparat kepolisian. Kabar terbaru justru DI Yogyakarta yang mendapat rekomendasi dari Mabes Polri.
Namun, Sekretaris Asprov PSSI DIY, Dwi Irianto, mengaku belum mendapatkan informasi apapun terkait rencana tersebut. Pihaknya juga belum menerima surat terkait penyelenggaraan kongres di Yogyakarta.
"Jangankan tertulis, secara lisan saja kami belum mendapat mandat dari PSSI. Jadi sementara kami belum mengambil langkah apapun," kata Dwi Irianto kepada Bola.com.
Baca Juga
Hanya, pria yang akrab disapa Mbah Putih tersebut mengklaim Asprov DIY siap jadi tuan rumah kongres meski dengan waktu yang sangat mepet. Menurutnya, tidak ada persiapan khusus yang akan dilakukan, karena paling penting adalah turunnya izin dari kepolisian.
"Paling sulit memang proses perizinan. Namun karena ini hajatan spesial, mungkin Bapak Kapolri bisa menerbitkan itu dengan cepat. Kami juga tidak ada persiapan khusus karena kongres adalah agenda yang wajar," ujarnya.
Hal senada diungkapkan Kapolda DIY Brigjen Pol Prasta Wahyu Hidayat. Meski belum menerima surat resmi dari Markas Besar (Mabes) Polri terkait perizinan penyelenggaraan Kongres Pemilihan PSSI di Yogyakarta, Kepolisian Daerah (Polda) DIY menegaskan kesiapan memberikan pengamanan jika memang Yogjakarta ditunjuk menjadi lokasi kongres.
"Kalau ada perintah ya laksanakan. Kapanpun kami siap. Jangankan kongres PSSI, yang lebih besar saja kami siap menggelar," tegas Kapolda DIY.