Bola.com, Malang - Keputusan cukup mengejutkan dikeluarkan panpel Arema Cronus. Saat laga melawan PSM Makassar pada pekan ke-23 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Gajayana, Malang, Jumat (14/10/2016), mereka menurunkan harga tiket.
Hal ini jarang terjadi. Biasanya justru yang terjadi harga tiket naik. Namun, karena pertimbangan kick-off larut malam, jam 21.30 WIB, akhirnya kebijakan itu dikeluarkan.
Panpel hanya mencetak tiga kategori tiket. Ekonomi, tribune utama, dan VIP. Tidak ada lagi tiket VVIP. Tiket ekonomi tidak ada perubahan, tetap 35 ribu rupiah. Tribune utama turun menjadi 40 ribu rupiah.
Yang drastis adalah VIP menjadi 75 ribu rupiah. Padahal, tempat duduk VIP ini akan menggunakan tribune yang biasanya digunakan untuk VVIP dengan tiket yang biasanya dijual seharga 150 ribu rupiah.
"Kebijakan tiket ini sudah disetujui manajemen Arema. Harapannya tentu Aremania memenuhi stadion. Apalagi melawan PSM merupakan laga reuni dengan mantan pelatih Arema, Robert Alberts," kata ketua panpel Arema, Abdul Haris.
Baca Juga
Dari informasi yang diterima Bola.com, panpel Arema menurunkan tiket tribune utama dan VIP karena berkaca dari pertandingan kandang sebelumnya, melawan Mitra Kukar (30/9/2016).
Dari 26 ribu tiket yang terjual, hanya tribune ekonomi yang ludes terjual sedangkan tribune utama dan VIP hanya 20 persen yang terjual.
Dengan penurunan harga itu, diharapkan Aremania lebih banyak yang membeli tiket dua kategori tersebut. Namun, ada juga faktor yang bisa membuat animo suporter ke stadion turun, yaitu kekalahan Arema di kandang Persegres Gresik United (7/10/2016).
Aremania kecewa kepada pelatih Milomir Seslija karena permainan tim monoton. Sekarang tergantung bagaimana arsitek Singo Edan itu menjanjikan sebuah tontonan menarik dan kemenangan pastinya. Sebab, kemenangan dengan skor meyakinkan kini jadi hal yang langka di Arema belakangan ini.