ISC B: Siapkan Skuat Terbaik, Persekap Buru Kemenangan Perdana

oleh Gatot Susetyo diperbarui 13 Okt 2016, 17:30 WIB
Khairul Anwar (putih) dkk. menginginkan kemenangan saat menjamu PSPS, Jumat (14/10/2016). (Bola.com/Robby Firly

Bola.com, Pasuruan - Nasib Persekap Kota Pasuruan di babak 16 besar ISC B 2016 belum membaik. Tim asuhan Aris Budi Prasetya ini masih berada di dasar klasemen sementara Grup D tanpa sekali pun meraih kemenangan. Namun, saat menjamu PSPS Pekanbaru di Stadion Untung Suropati, Kota Pasuruan, Jumat (14/10/2016), Persekap siap bangkit.

"Secara teknis kemampuan anak-anak cukup mumpuni untuk bersaing dengan tim lainnya. Tapi, mental mereka belum siap menghadapi tekanan berat pada dua laga tandang lalu. Terutama tekanan nonteknis yang datang dari luar tim ini," kata Aris Budi Prasetya.

Pada dua pertandingan sebelumnya, Khairul Anwar dkk. kalah telak. Mereka dihajar PSGC Ciamis 4-0 dan ditundukkan PSIS Semarang 3-1. Laga jamuan kepada PSPS nanti dijadikan momentum kebangkitan mereka.

"Faktor penyelesaian akhir yang masih perlu dibenahi. Anak-anak kurang tenang ketika berada di kotak penalti. Melawan PSPS, mereka harus memanfaatkan peluang sekecil apapun untuk mencetak gol. Kami harus menang agar bisa bersaing dengan kontestan lainnya," ucap Aris.

Advertisement

Mantan bintang Arema 2012 ini telah menyiapkan skuat dan strategi terbaik untuk mengalahkan Asykar Batuah. Meski, Aris Budi Prasetya mengaku buta dengan kekuatan anak asuh Philip Hansen Maramis itu.

"Saya tak mau memikirkan lawan. Target kami main bagus dan menang. Kami harus tampil agresif sehingga akan banyak tercipta peluang di pertandingan nanti," ujarnya.

Arsitek tim PSPS, Philip Hansen Maramis, juga tidak paham materi pemain . Tetapi, dia akan menginstruksikan pasukannya agar main sabar dan disiplin.

"Target kami tak muluk-muluk di Pasuruan ini. Satu poin sudah cukup. Kami tahu tuan rumah sedang bernafsu ingin meraih kemenangan pertama. Kami akan main sabar dan mengandalkan serangan balik," ungkap mantan pelatih tim PON Riau 2012 ini.