Bola.com, Malang - Arema Cronus kembali tidak bisa tampil dengan kekuatan penuh saat menjamu PSM Makassar dalam lanjutan Totabika Soccer Championship (TSC) presented by IM3 Ooredoo di Stadion Gajayana, Malang, pada Jumat (14/10/2016) malam. Selain beberapa pemain masih cedera, dua pemain inti tidak bisa turun karena akumulasi kartu.
Goran Gancev dan Okto Maniani, masuk daftar pemain absen di kubu Singo Edan karena hukuman akumulasi kartu.
Tim pelatih Arema pun putar otak untuk menjaga keseimbangan permainan. Mereka dalam tekanan, karena pemuncak klasemen sementara, Madura United baru saja sukses meraih kemenangan 2-1 atas Persiba Balikpapan.
Sudah barang tentu Arema tidak boleh kehilangan poin jika tidak ingin jarak dengan pesaing utama kian merenggang. Saat ini Madura yang mengoleksi 47 poin unggul tujuh angka dibanding Arema yang ada di peringkat tiga klasemen sementara TSC 2016.
Bek muda Ryuji Utomo bakal diplot menggantikan Goran. Sedangkan untuk mengisi kekosongan pos yang ditinggalkan Okto, pelatih Singo Edan, Milomir Seslija mempersiapkan pemain rekrutan baru, Dedi Setiawan.
Ia juga punya alternatif lain, Dendi Santoso dan Arif Suyono. Akan tetapi arsitek asal Bosnia itu kemungkinan bakal berjudi memainkan pemain muda.
"Kami harus percaya dengan kemampuan pemain muda di tim ini. Dalam latihan mereka sudah memperlihatkan perkembangan yang bagus,” kata asisten pelatih Arema I Made Pasek Wijaya.
Khusus Dedi Setiawan, pemain yang baru didatangkan di putaran kedua ini bisa jadi akan menjalani debut. Sebab, dia sudah dibawa dalam sesi konferensi pers pre match. Hampir dipastikan mantan pemain Persekam Metro FC ini bakal masuk line-up.
Di sisi lain Ryuji, sudah sering diturunkan kala para pemain senior bertumbangan. Kinerjanya terhitung lumayan.
Sebelumnya, manajemen Arema Cronus memang berharap pemain muda diberi kesempatan main oleh tim pelatih. Sebab, selama ini komposisi starting eleven Arema dihuni para pemain yang sudah berkepala tiga. Mereka terlihat kepayahan menjalani rangkaian padat pertandingan TSC 2016.
"Tim butuh sedikit penyegaran. Pemain muda membuat permainan Arema juga tak gampang ditebak," ujar Pasek.
Tanpa 2 Legiun Asing
Di sisi lain, PSM Makassar tidak diperkuat Luiz Ricardo (striker) dan Ronald Hikpoors (stoper) saat menantang Arema Cronus.
Luiz absen sampai akhir musim karena cedera engkel. Sedang Ronald harus menjalani sanksi akumulasi kartu. Meski begitu, tanpa keduanya, PSM tetap optimitis meraih minimal satu poin dari Arema.
"Kedua pemain ini memang berkontribusi besar buat PSM. Tapi, Coach Robert Alberts sudah mengantisipasinya," ujar Imran Amirullah, asisten pelatih PSM kepada Bola.com pada Kamis (13/10/2016).
Imran merujuk posisi yang ditinggalkan Luiz. Meski tak lagi diperkuat striker asal Brasil itu, produktivitas gol PSM tetap terjaga. Dalam dua partai terakhir, Juku Eja mengemas enam gol. Kehadiran Titus Bonay dinilai jadi solusi absennya Luiz.
Apalagi di lini ini masih Ferdinand Sinaga, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, dan Rahmat Syamsuddin. "Kami punya banyak opsi. Soal siapa yang tampil kita lihat saja perkembangannya," jelas Imran.
Absennya Ronald pun tidak berpengaruh besar pada lini belakang setelah Ardan Aras dipastikan pulih dari cedera paha. Ardan akan berduet dengan Kwon-jun di posisi bek sentral.
Sebelum cedera, Ardan selalu tampil penuh bersama PSM di TSC 2016. Mantan bek Mitra Kukar ini pun termasuk produktif dengan mengemas empat gol buat PSM.
Selain Ardan, PSM juga punya alternatif pada diri Ahmad Hisyam Tolle, mantan bek Sriwijaya FC. Tolle yang dinilai sebagai next Hamka Hamzah ini mengaku siap tampil trengginas bila dimainkan Robert.
"Kami datang ke Malang bukan jalan-jalan. Kami ingin meraih poin di kota ini," tegas Tolle.
Meski begitu, Imran dan Tolle sepakat tidak mudah mengalahkan Tim Singo Edan di Malang. "Arema memiliki segalanya untuk menang. Dukungan suporternya pun luar biasa. Posisi mereka di klasemen TSC 2016 sudah cukup mewakili kapasitas mereka," ungkap Imran.
Prakiraan Susunan Pemain
Arema Cronus (4-3-3): Ahmad Kurniawan (Kiper); Ahmad Alfarizi, Ryuji Utomo, Hamka Hamzah, Syaiful Indra (Belakang); Raphael Maitimo, Ferry Aman Saragih, Nick Kalmar (Tengah); Esteban Vizcarra, Cristian Gonzales, Dedi Setiawan (Depan)
Pelatih: Milomir Seslija
PSM (4-4-2): Deny Marcel (Kiper); Wasyiat Abdullah, Ardan Aras, Kwon Jun, Zulvin Zamrun (Belakang); Rasyid Bakri, Syamsul Chaeruddin, Rizky Pellu, Wiljan Pluim (Tengah); Ferdinand Sinaga, Rahmat Syamsuddin (Depan)
Pelatih: Robert Rene Alberts