Bola.com, Pasuruan - Persaingan putaran kedua babak 16 besar Grup D ISC B 2016 makin keras. Empat kontestan, yakni PSPS Pekanbaru, PSIS Semarang, PSGC Ciamis, dan Persekap Kota Pasuruan masih punya peluang sama untuk lolos ke babak 8 besar.
Persekap, yang kini bertengger di posisi juru kunci dengan tiga poin, optimistis bisa menyingkirkan para rival. Keyakinan manajer merankap pelatih Persekap, Aries Budi Prasetya, berdasar perolehan poin para rival yang hanya beda tipis.
"Tim ini sangat kompetitif. Semua masih berpeluang melangkah ke putaran 8 besar. Semua tim juga bisa terpeleset bila lengah. Kami akan berusaha maksimal untuk ke babak berikutnya," tutur Aries Budi.
Baca Juga
Mantan bintang Petrokimia Putra saat juara Divisi Utama 2002 ini mengakui Persekap diuntungkan jadwal pertandingan putaran kedua nanti lantaran Laskar Suropati masih menyisakan dua jatah kandang menjamu PSGC (29/10/2016) dan PSIS (6/11/2016).
Meski dua partai tersebut terbilang berat, pelatih yang berstatus pemain terbaik Piala Indonesia 2012 bersama Arema ini siap mengamankannya.
"Dua partai kandang itu wajib menang. Jika salah satu laga kalah atau seri, habis sudah kesempatan Persekap ke 8 besar. Setelah itu, kami baru berpikir bagaimana mendapat poin pada laga terakhir di kandang PSPS," kata Aries Budi.
Namun, Persekap harus menang dengan agregat gol besar saat meladeni PSGC dan PSIS. Pasalnya, mereka sempat dihajar PSGC 0-4 dan PSIS 1-3 di putaran pertama.
"Kami tak hanya butuh menang, tapi juga harus dengan jumlah gol banyak. Persekap tak ingin gagal ke fase berikutnya karena kalah head to head dengan para rival. Sistem itu dipakai jika nilai kami sama," jelas Aries Budi Prasetya.