Nemanja Matic Ungkap Mimpi Buruk Saat Dilatih Mourinho

oleh Ary Wibowo diperbarui 01 Nov 2016, 20:13 WIB
Pemain Chelsea asal Serbia, Nemanja Matic menjadi pemain keenam dengan operan terbanyak hingga pekan ke-9 Premier League dengan total operan sebanyak 556 kali. (AFP/Ben Stansall)

Bola.com, London - Gelandang Chelsea, Nemanja Matic, mengaku sempat merasakan "mimpi buruk" ketika Jose Mourinho masih berkarier di Stamford Bridge. 

Advertisement

Kejadian yang dimaksud ketika Matic membela Chelsea saat melawan Southampton pada pertandingan terakhir Premier League musim 2015-2016. Ketika itu, Matic hanya bermain selama 28 menit pada babak pertama sebelum ditarik keluar karena dianggap bermain buruk oleh Mourinho. 

"Sejujurnya, saya merasa sangat kecewa. Saya orang pertama dan tentu saja saya merasa sangat buruk saat itu. Namun, seperti yang Anda tahu, saya tidak bereaksi apa-apa, saya tetap bersikap profesional," ungkap Matic. 

"Normalnya, beberapa pemain akan bereaksi dan membuat masalah. Namun, Anda bisa melihat saya tidak bereaksi dan tetap menujukkan rasa hormat kepada pelatih, klub, dan tim. Hal tersebut memang sangat mengecewakan. Anda harus bermain lalu merasakannya."

"Saya tahu melakukan hal tepat ketika duduk di bangku cadangan. Saya pun akhirnya bangga karena saya tidak bereaksi apa-apa," ia menambahkan. 

Bersama Antonio Conte, Matic kembali menunjukkan performa terbaik setelah mengisi skuat utama di lini tengah Chelsea. Menurut catatan Transfermarkt, Matic sudah melakoni 12 pertandingan dan menciptakan enam assist di berbagai ajang. 

Sumber: Mirror

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Berita Terkait