Bola.com, Saarbrucken - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, bakal kembali menantang pemain China, Shi Yuqi, pada babak perempat final Jerman Terbuka Grand Prix Gold 2016, Jumat (4/11/2016). Pemain berusia 19 tahun itu pun menganggap laga tersebut seperti final.
Pertemuan ini merupakan kali keempat antara Jonatan dan Shi. Pada tiga pertemuan sebelumnya, Jonatan unggul dengan skor 2-1. Namun, pada Prancis Terbuka Super Series 2016 pekan lalu, Jonatan kalah rubber game dengan skor 21-12, 19-21 dan 16-21.
Baca Juga
“Saya akan main semaksimal mungkin di sini. Saya akan mencoba semua yang sudah dilatih selama ini. Semoga berjalan dengan kehendak Tuhan besok. Apapun nanti hasilnya, harus tetap rendah hati dan terus berjuang,” kata Jonatan seperti dilansir situs PBSI.
Jonatan mengaku banyak mengambil pelajaran dari beberapa kali pertemuannya dengan tunggal China tersebut. Oleh karena itu, dia tak mau menganggap remeh atau terlena menghadapi pertandingan ini.
“Saya juga belajar dari pertemuan kemarin. Ada beberapa catatan dari pertemuan sebelumnya. Kalau dilihat padatnya pertandingan, kemungkinan dia agak capek, jadi harus dimanfaatkan. Saya harus berusaha maksimal. Anggap saja ini pertandingan final,” jelas Jonatan.
Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil tunggal putra yang tersisa. Ihsan Maulana Mustofa yang juga main di babak ketiga, menyerah dari wakil India, Sourabh Varma, 11-21 dan 20-22.