Antisipasi Bobotoh, Polisi Siaga di Perbatasan Jabar - Jateng

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 05 Nov 2016, 11:45 WIB
Polisi disiagakan di perbatasan Jabar-Jateng untuk mengantisipasi bobotoh yang nekad datang ke Solo menyaksikan Persija vs Persib. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Solo - Pengamanan laga Persija melawan Persib tidak hanya difokuskan di Kota Solo, lokasi perhelatan pertandingan. Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono, menyiagakan polisi di perbatasan antara Jawa Tengah dengan Jawa Barat.

Pembagian dilakukan di dua titik yakni jalur selatan meliputi Kabupaten Cilacap, Banyumas, Kebumen. Sedangkan sisi utara mulai Brebes, Tegal, Pekalongan, Batang hingga Kota Solo.

"Saya minta petugas untuk tidak meninggalkan tempat sampai nanti suporter Jakmania kembalik ke Jakarta. Ini juga mengantisiapsi adanya bobotoh yang tetap berangkat ke Solo," tegas Condro Kirono.

Advertisement

Dia juga menekankan untuk aparat yang berada di ring satu hingga tiga, agar menerapkan Standart Operating Prosedure (SOP) selama bertugas. Sebab, beberapa kali dirinya menyaksikan pertandingan langsung masih terdapat suara ledakan petasan maupun flare yang dinyalakan suporter. Untuk itu, Kapolda kelahiran Solo itu berharap adanya pengetatan dan sterilisasi pintu masuk.

"Patroli di seputar stadion juga diterapkan sebagaimana mestinya. Jika ada sesuatu yang dapat menggangu kondusivitas harus ditindak tegas. Mudah-mudahan langkah ini bisa mengurangi tensi tinggi di Solo," tuturnya.

Dari hasil apel yang digelar pada Sabtu (5/11/2016) pagi, sebanyak 1.991 personel gabungan bersiaga mengamankan penyelenggaraan partai Persija vs Persib. Mereka berasal dari kepolisian Solo Raya, Brimob Polda Jateng, Dalmas Polda Jateng, dan kepolisian dari wilayah Semarang Raya dan eks Karesidenan Kedu serta TNI dan petugas internal.