Bola.com, London - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, tak ingin menyalahkan jadwal padat usai tiimnya ditahan imbang 1-1 kontra Tottenham Hotspur, pada laga Premier League 2016-2017, di Emirates Stadium, Minggu (6/11/2016).
Pada laga tersebut, Arsenal unggul lebih dulu setelah pemain Tottenham Hotspur, Kevin Wimmer melakukan gol bunuh diri pada menit ke-42. Sayang, keunggulan tersebut buyar setelah The Spurs menyamakan skor pada menit ke-51 melalui penalti Harry Kane.
Baca Juga
Hasil tersebut membuat Arsenal gagal berada di puncak klasemen sementara untuk mendampingi Liverpool. Kini, The Gunners berada di posisi ke-4 dengan 24 angka.
"Lebih mudah untuk mempersiapkan laga kontra Tottenham jika Anda tak bermain di Liga Champions. Tetapi, jika kalian bertanya soal faktor kelelahan, Tottenham juga bermain di kompetisi Eropa. Kami tak bisa mengeluh tentang hal itu. Hal itu bukan alasan dari raihan hasil imbang," kata Wenger.
Pernyataan Wenger memang cukup beralasan karena Arsenal memiliki waktu lebih banyak dari Tottenham. Arsenal mempunyai rentang lima hari untuk mempersiapkan laga tersebut. Tim Meriam London bermain di Liga Champions kontra Ludogorets (1/11/2016).
Sementara Tottenham punya waktu empat hari untuk mempersiapkan laga melawan Arsenal. Sebab, The Lilywhites terakhir kali bermain melawan Bayer Leverkusen di ajang Liga Champions pada 2 November 2016.
"Pada babak pertama kami terlihat bisa mencetak gol setiap melakukan umpan silang. Pada babak kedua, permainan kami sedikit datar karena faktor fisik dan kurang tajam. Secara teknis, penampilan kami menurun pada babak kedua," ujar Wenger.
Bomber Tottenham Hotspur, Harry Kane mengakui laga kontra Arsenal sangat ketat dan menguras tenaga. "Senang bisa membalas gol mereka, karena pertandingan memang tak mudah. Kami harus bekerja keras menghadapi tim dengan fisik lebih bagus," katanya, di situs resmi klub.
Sumber: The Guardian, tottenhamhotspur.com