Valentino Rossi Ternyata Paling Jarang Jatuh pada MotoGP 2016

oleh Oka Akhsan diperbarui 07 Nov 2016, 17:15 WIB
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, hanya empat kali terjatuh pada musim 2016, termasuk pada balapan MotoGP Jepang di Twin Ring Motegi, Minggu (16/10/2016). (Crash)

Bola.com, Roma - Valentino Rossi membuat rekor bagus pada MotoGP 2016. Pebalap Movistar Yamaha itu tercatat sebagai rider yang paling jarang terjatuh sepanjang musim ini.

Seperti dilansir situs Motorsport versi Italia, Senin (7/11/2016), Rossi baru empat kali terjatuh pada MotoGP 2016. Catatan The Doctor lebih baik daripada rider Suzuki yang akan menjadi rekan setimnya di Yamaha pada MotoGP 2017, Maverick Vinales, yang lima kali jatuh.

Advertisement

Valentino Rossi lebih jarang terjatuh ketimbang sang juara dunia dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, yang sudah 16 kali mencium aspal. Namun, Marquez cuma sekali jatuh saat lomba di Le Mans, sedangkan Rossi tiga kali (Austin, Assen, dan Motegi). Akibatnya, Rossi kehilangan banyak poin.

Secara keseluruhan, jumlah kecelakaan di kejuaraan dunia balap motor grand prix pada 2016 mengalami peningkatan yang cukup signifikan ketimbang musim 2015.

Sepanjang musim ini, jumlah kecelakaan di seluruh kelas sudah menyentuh angka 1.011, berbanding 976 kasus pada musim lalu. Padahal, musim 2016 masih menyisakan satu balapan lagi di Valencia, Spanyol, pada 13 November mendatang. Untuk pertama kali dalam sejarah, kejuaraan dunia balap motor grand prix dihiasi 1.000 lebih kecelakaan.

Meningkatnya jumlah kecelakaan di kelas MotoGP berdampak besar terhadap bertambahnya insiden di grand prix. Jumlah kecelakaan pada MotoGP 2016 menyentuh angka 275 atau meningkat 60 kasus dibanding musim 2015 (215).

Situs Motorsport menyebut meningkatnya jumlah kecelakaan di kelas MotoGP pada musim 2016 disebabkan dua faktor, yaitu penggunaan perangkat elektronik (ECU) tunggal dan ban Michelin.

Fenomena berbeda terjadi di kelas Moto2 dan Moto3. Jumlah kecelakaan pada dua kelas di bawah MotoGP itu justru mengalami penurunan. Kecelakaan yang terjadi di kelas Moto3 hanya 388 atau 21 kasus lebih sedikit ketimbang musim lalu (409). Tren yang sama terjadi di kelas Moto2 di mana hanya ada 348 kasus kecelakaan berbanding 352 kasus pada musim 2015.

Perbandingan Jumlah Kecelakaan:

2015

MotoGP: 215
Moto2: 352
Moto3: 409
Total: 976

2016*

MotoGP: 275
Moto2: 348
Moto3: 388
Total: 1.011

Keterangan *: Masih menyisakan satu seri lagi

Jumlah Kecelakaan Sejak 2008 (Semua Kelas):

2008: 876
2009: 642
2010: 825
2011: 894
2012: 905
2013: 863
2014: 981
2015: 976
2016*: 1.011

Keterangan *: Masih menyisakan satu seri lagi