Bola.com, Barcelona - Juru bicara Barcelona, Jasep Vives, menjelaskan alasan klub asal Catalan tersebut memboikot penghargaan Marca. Menurut dia, acara tersebut tidak netral dan cenderung memihak.
Baca Juga
"Klub sudah berniat mengirim perwakilan untuk menghadiri gala pada hari Jumat (4/11/2016). Akan tetapi, setelah kami tahu mereka akan memberikan penghargaan Fair Play pada Javier Tebas, jelas kami tidak akan pergi," kata Vives.
Barcelona memutuskan untuk tidak mengirimkan satupun perwakilannya ke acara itu. Padahal bomber Barca, Luis Suarez, mendapatkan trofi sepatu emas dari Marca berkat koleksi 40 golnya pada musim lalu.
Los Cules merasa geram dengan pernyataan Tebas yang merupakan presiden La Liga terkait insiden pelemparan botol yang dilakukan pendukung Valencia, Sabtu (22/10/2016).
Saat itu, Tebas menyebut pemain El Barca melakukan provokasi terhadap suporter Los Che ketika merayakan gol Lionel Messi menit ke-90+4. Alhasil, pendukung Valencia melemparkan botol, korek api, biji pohon ek, hingga baut ke arah pemain Barcelona.
Atas dasar itu, Blaugrana melaporkan Tebas ke Pengadilan Administrasi Olahraga Spanyol. Sedangkan Valencia dijatuhi denda 1.500 euro atau sekitar Rp 21 juta akibat ulah pendukungnya.
Sebagai catatan, trofi Fair Play dalam penghargaan Marca tersebut, bisa dimenangkan oleh siapapun yang memiliki kontribusi besar di sepak bola Spanyol.
Sumber: Sport