Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia menelan kekalahan pertama dari 4 laga uji coba jelang tampil di Piala AFF 2016 seusai takluk 2-3 dari Vietnam di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Selasa (8/11/2016).
Tim Merah Putih yang diperkuat pemain naturalisasi, Stefano Lilipaly berhasil unggul dua kali di pertandingan ini berkat gol yang dicetak, Boaz Solossa dan penalti Irfan Bachdim. Sayangnya, tim asuhan Alfred Riedl tidak mampu mempertahankan keunggulan karena gawang Kurnia Meiga tiga kali dibobol tuan rumah.
Meski kalah, Boaz dan kawan-kawan memperlihatkan penampilan yang cukup baik dari sisi disiplin dan transisi dari bertahan ke menyerang. Terbukti, Timnas Indonesia kerap mendapatkan peluang emas lewat situasi serangan balik.
Baca Juga
Dari segi statistik, Timnas Indonesia memang kalah dominan dibandingkan Vietnam. Hal itu bisa dilihat dari persentase penguasaan bola, di mana Vietnam unggul jauh dengan 69 persen berbanding 31 persen milik Indonesia.
Namun demikian, dari segi percobaan tembakan, Timnas Indonesia tidak kalah dengan 12 tembakan berbanding 13 tembakan milik Vietnam. Malah, Timnas Indonesia berhasil melakukan enam tembakan ke gawang dan Vietnam hanya melakukan lima tembakan ke gawang.
Statistik yang cukup apik dalam hal melakukan percobaan tembakan itu juga berkat penampilan apik dari, Boaz yang bermain selama 80 menit. Selain itu, beberapa pemain seperti Rudolof Yanto Basna maupun Rizki Pora juga tampil lumayan.
Berikut rapor pemain Timnas Indonesia saat laga uji coba melawan Vietnam versi Bola.com:
Kiper dan Pemain Belakang
Kurnia Meiga
Kiper jangkung milik Arema Cronus ini tampil lumayan apik di bawah mistar gawang Timnas Indonesia meski gawangnya harus kebobolan tiga gol.
Kurnia Meiga beberapa kali melakukan penyelamatan penting yang membuat gawang Timnas Indonesia aman dari kebobolan lebih banyak.
Nilai: 6,5
Beny Wahyudi
Peran rekan setim, Kurnia Meiga ini tidak terlalu terlihat sepanjang pertandingan melawan Vietnam. Beny juga hanya sesekali naik membantu serangan dan lebih banyak fokus membantu pertahanan Tim Merah Putih.
Nilai: 5,5
Fachrudin Aryanto
Pemain berusia 28 tahun ini bermain lugas dan tanpa kompromi di jantung pertahananan Timnas Indonesia. Fachrudin juga terhitung sukses mematikan pergerakan kapten Vietnam, Le Cong Vinh yang mencetak satu gol di pertandingan ini.
Nilai: 6
Rudolof Yanto Basna
Bek muda Persib Bandung beberapa kali melakukan intersep yang penting buat Timnas Indonesia. Yanto terlihat matang berduet dengan Fachrudin meski usianya masih tergolong muda untuk jadi andalan di jantung pertahanan.
Nilai: 6,5
Abduh Lestaluhu
Kontras dengan Beny, Abduh justru cukup rajin untuk naik membantu serangan Timnas Indonesia lewat pergerakannya di sisi kiri. Namun demikian, performa pemain PS TNI ini secara keseluruhan tidak terlalu memuaskan.
Nilai: 5,5
Gelandang
Andik Vermansah
Kapten Selangor FA ini tidak mampu memberikan perbedaan di sisi kanan penyerangan Timnas Indonesia. Andik sangat jarang melakukan tusukan dari sisi kanan karena lebih banyak turun ke daerah sendiri untuk membantu pertahanan.
Ia juga tercatat dua kali melakukan percobaan tembakan ke gawang Vietnam, tapi tidak satu pun tembakannya berhasil merepotkan kiper Vietnam Tran Nguyen Manh dan Huynh Tuan Linh.
Nilai: 5,5
Evan Dimas
Mantan kapten Timnas U-19 ini terlihat kesulitan memberikan pengaruh saat diplot sebagai pemain yang lebih banyak menjemput bola dari lini belakang. Praktis, pengaruh Evan Dimas hanya terlihat saat mengawali serangan balik yang berujung gol dari Boaz Solossa.
Nilai: 5,5
Stefano Lilipaly
Pemain naturalisasi ini tidak menunjukkan penampilan yang terlalu istimewa melawan Vietnam. Lilipaly tampak masih belum padu dengan pemain lain dan kesulitan menjalin kerja sama yang bagus bersama Evan Dimas yang menjadi partnernya di lini tengah.
Nilai: 6
Rizki Pora
Pemain serbabisa Barito Putera menunjukkan penampilan yang lumayan melawan Vietnam. Ia beberapa kali merepotkan pertahanan Vietnam dengan pergerakannya di sisi kiri penyerangan. Ia juga memiliki peran penting atas lahirnya gol kedua Irfan Bachdim lewat titik penalti.
Nilai: 6
Penyerang dan Cadangan
Irfan Bachdim
Penampilan Irfan pasca pulih dari cedera hamstring belum terlalu meyakinkan. Pergerakan pemain berdarah Belanda ini tidak terlalu terlihat sepanjang laga walau sukses mencetak satu gol via penalti.
Nilai: 6
Boaz Solossa
Kapten Timnas Indonesia ini pantas disemati gelar pemain terbaik di kubu tim tamu dalam laga melawan Vietnam. Selain mencetak satu gol, Boaz juga berhasil membuat pergerakan maupun tembakan yang membahayakan pertahanan maupun gawang Vietnam.
Nilai: 7
Lerby Eliandry
Striker Pusamania Borneo FC ini tidak terlalu terlihat perannya setelah masuk menggantikan Irfan Bachdim. Praktis, tidak ada peluang berbahaya yang ia ciptakan.
Nilai: 5,5
Zulham Zulham
Pemain sayap asal Ternate coba menggantikan peran Andik Vermansah yang tak maksimal pada laga ini. Namun begitu, secara keseluruhan aksi Zulham juga tidak terlalu mengesankan.
Nilai: 5,5
Ferdinand Sinaga
Performa Ferdinand sulit untuk dinilai secara utuh karena baru masuk saat laga memasuki 10 menit akhir pertandingan.
Nilai: -
Bayu Pradana
Performa Bayu sulit untuk dinilai secara utuh karena baru masuk saat laga memasuki menit-menit akhir pertandingan.
Nilai: -
Baca Juga
Mengenang 2 Gol Terkini Timnas Indonesia ke Gawang Arab Saudi di SUGBK: Sumbangan 2 Putra Papua
Dari Solossa Bersaudara hingga Si Kembar Sayuri, Inilah Kakak Beradik di Timnas Indonesia dari Masa ke Masa
Boaz Solossa Jebol Gawang China di SUGBK 11 Tahun Silam: Siapa Cetak Gol untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026?