Bola.com, Serui - Target menang sudah dicanangkan Arema Cronus sebelum berangkat ke Serui. Sebab, mereka ingin menjauh dari kejaran dua pesaingnya di papan atas klasemen sementara, Madura United dan Persipura Jayapura.
Namun setelah melakoni perjalanan panjang 20 jam, stamina pemain Singo Edan menurun drastis. Waktu pemulihan yang dimiliki juga hanya sehari saja sebelum melakoni laga kontra tuan rumah Perseru Serui, Minggu (13/11/2016) di Stadion Marora, dalam laga pekan ke-28 Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo.
"Memang karena perjalanan panjang. Recovery seperti terapi air juga tidak ada di Serui. Jadi istirahat saja di hotel," kata asisten pelatih Arema Joko Susilo.
Baca Juga
Selama di Serui, Arema memang lebih banyak mengistirahatkan pemainnya. Mereka hanya latihan sekali di sana. Namun demikian masih ada spirit yang tersisa dalam benak pemain Arema. "Kami sudah melakukan perjalanan melelahkan. Buat apa kalau datang untuk kalah," kata kapten tim Arema Hamka Hamzah.
Tentu bukan hal mudah untuk memetik tiga poin dalam kondisi pemain yang letih. Ditambah lagi Arema kehilangan empat pemain intinya. Seperti Esteban Vizcarra, Goran Gancev, dan Ferry Aman Saragih akumulasi kartu dan Cristian Gonzales cedera.
Praktis lini belakang, tengah dan depan Arema sedang bermasalah dan pelatih Milomir Seslija menaruh harapan besar kepada para pemain muda yang dibawa, seperti Dedik Setiawan, Junda Irawan, Dio Permana dan Oky Derry. Kemungkinan dari mereka akan dimainkan melawan Serui.
"Tidak adanya yang tak mungkin dalam sepak bola. Yang penting sekarang mental pemain harus kuat. Masalah tehnik dan taktik, itu yang kedua," imbuh Joko Susilo.
Dari segi komposisi tim, tentu Arema lebih unggul. Tapi Perseru sangat menakutkan jika bermain di kandang sendiri. Tim sekelas Persipura Jayapura pun harus menyerah di Stadion Gelora Marora.
"Yang penting, kami harus bisa cetak gol. Itu kuncinya. Jadi jangan sampai membuang peluang," lanjutnya.
Dengan absenya Gonzales dan Vizcarra, praktis pemain paling subur adalah bek sekaligus kaptennya, Hamka Hamzah. Kemungkinan besar Arema akan memanfaatkan peluang dari bola mati. Bek 32 tahun ini punya tandukan yang mematikan. Lima gol dicetaknya lewat tandukan memanfaatkan tendangan sudut.
Sementara, kubu tuan rumah Perseru cukup tenang menghadapi Arema. Meski kalah kualitas pemain, tim berjuluk Cenderawasih Jingga itu punya modal percaya diri.
Sebab, belum ada satu pun lawan yang bisa menang di serui. Hanya Madura United dan Persela Lamongan yang sukses mencuri satu poin. "Kami tahu Arema tim kuat. Mereka juga bersemangat untuk menang demi juara. Tapi kami juga akan memberikan perlawanan untuk menyulitkan mereka," kata pelatih Perseru Hanafi.