Bola.com, Jakarta - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, masih belum bisa melupakan kegagalan pada MotoGP 2015. Rider asal Spanyol itu merasa dirinya lebih sempurna seandainya bisa menjadi juara dunia di musim 2015.
"Tentu luar biasa jika banyak orang mengatakan 'Anda baru 23 tahun dan sudah memiliki lima gelar'. Saya kira begitu, tetapi sebetulnya ini bisa lebih karena tahun lalu (2015) saya kehilangan gelar juara dunia akibat sebuah kesalahan," ujar Marquez dikutip dari situs resmi MotoGP, Jumat (25/11/2016).
Baca Juga
"Di tahun 2015, saya tidak menyebut motor dalam kondisi terburuk. Tetapi di beberapa sirkuit, motor saya tidak dalam kondisi benar-benar siap. Kemudian saya hanya berpikir untuk menyelesaikan lomba dan hal itu sangat sulit," sambung pebalap yang identik dengan nomor 93 itu.
Pada MotoGP 2015, penampilan Marquez memang bisa dibilang cukup buruk. The Baby Alien beberapa kali terjatuh saat balapan dan gagal mencapai garis finis.
Total dia gagal mendulang poin pada enam seri MotoGP yakni di Argentina, Italia, Inggris, Aragon, dan Malaysia. Hasil itu membuat Marquez harus puas hanya berada di posisi ketiga klasemen akhir.
Kegagalan Marquez di MotoGP 2015 memang sudah terbayarkan dengan kesuksesannya menjadi juara dunia MotoGP 2016. Gelar tersebut melengkapi raihan titel juara dunia yang dimiliki The Baby Alien menjadi lima dari semua kelas yang pernah dia ikuti.
Seperti diketahui, Marc Marquez sudah memastikan gelar juara dunia MotoGP 2016 pada balapan di Sirkuit Motegi, Jepang, 16 Oktober 2016. Saat itu poin The Baby Alien tak lagi bisa dikejar Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.