Bola.com, Bocaue - Timnas Filipina terpaksa mengubur asa ke semifinal untuk keempat kalinya secara beruntun di Piala AFF. Kekalahan 0-1 dari Thailand di laga terakhir penyisihan Grup A Piala AFF 2016 sekaligus kemenangan 2-1 Indonesia atas Singapura, membuat The Azkals keluar dari peta persaingan Piala AFF 2016.
Timnas Filipina gagal ke semifinal karena hanya finis di posisi ketiga dengan raihan dua poin. Padahal, mereka mencanangkan lolos ke semifinal dan bahkan ke final untuk pertama kalinya, mengingat fase penyisihan grup digelar di depan publik sendiri.
Selain itu, Filipina juga meyakinkan dalam rangkaian uji coba selama masa persiapan, termasuk mengalahkan Kirgizstan yang punya peringkat FIFA lebih tinggi, di Bishkek dan di Manila. Belum lagi, di antara kontestan Piala AFF 2016 lainnya, Filipina punya ranking FIFA paling tinggi.
Namun, ternyata itu semua tidak cukup. Timnas Filipina tersingkir di penyisihan grup, prestasi buruk yang terakhir kali dialami pada Piala AFF 2007.
Meski kecewa, timnas Filipina maupun Federasi Sepak Bola Filipina (PFF) tidak mau larut dalam kesedihan. Media lokal Filipina serta fans The Azkals juga tidak menyalahkan kegagalan itu.
"Tidak ada yang perlu malu bila gagal lolos dari grup neraka. Terima kasih untuk perjuangannya dan mari segera kembali ke trek yang sebenarnya," tulis The Philippine Star, Sabtu (26/11/2016).
Baca Juga
Seluruh elemen sepak bola Filipina tampaknya sepakat untuk segera move-on, melihat ke depan daripada larut dalam kegagalan dan saling menyalahkan.
Pelatih timnas Filipina, Thomas Dooley, juga mengajak skuatnya belajar dari pengalaman pahit ini demi penampilan lebih baik di turnamen maupun pertandingan yang akan datang, semisal kualifikasi Piala Asia 2019.
"Tentu saja, hasil ini tidak seperti yang diharapkan. Tapi, inilah yang terjadi. Menyedihkan kami tidak bisa ke fase selanjutnya, tetapi ini semua bagian dari permainan. Kadang kala, Anda harus memetik pelajaran dari kekalahan," kata Thomas Dooley, seperti dikutip di Inquirer, Sabtu (26/11/2016).
"Sekarang akan akan beristirahat dan bersiap untuk Piala Asia. Kami harus memiliki persiapan bagus, mungkin selama empat pekan sebelum kualifikasi Piala Asia pada Maret 2017. Kami mungkin akan menjalani dua uji coba sebelum itu, tapi yang pasti tim ini butuh setidaknya empat minggu latihan secara intens," ujar Thomas Dooley.
Timnas Filipina tercatat melaju ke putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2019 setelah berada di posisi ketiga Grup H pada putaran kedua. Pengundian grup putaran ketiga baru dilakukan medio Januari 2016 dan Thomas Dooley dipastikan masih akan tetap duduk di kursi panas pelatih karena pada Juni 2016 kontraknya masih tersisa hingga dua tahun ke depan.