Bola.com, Yangon - Malaysia tersingkir dari persaingan memperebutkan gelar juara Piala AFF 2016. Hal itu setelah tim asuhan Ong Kim Swee takluk 0-1 dari Myanmar dalam laga hidup mati pada laga terakhir Grup B di Stadion Thuwunna, Yangon, Sabtu (26/11/2016).
Kekalahan yang terbilang menyesakkan itu dialami Harimau Malaysia setelah pemain sayap Myanmar, David Htan, membobol gawang Khairul Amri Che Mat hanya satu menit jelang bubaran pertandingan.
Hasil pertandingan dengan skor 1-0 itu membuat Myanmar menyegel satu tempat ke babak semifinal Piala AFF 2016 dengan menempati posisi runner-up Grup B. Myanmar mendampingi Vietnam yang memastikan lolos ke empat besar sebagai juara grup seusai mengalahkan Kamboja dengan skor 2-1.
Baca Juga
Gelagat Malaysia bakal tersingkir dari Piala AFF 2016 memang sudah terlihat sejak babak pertama. Selain kerap mendapatkan tekanan, gawang Malaysia juga hampir saja bobol pada awal babak pertama.
Beruntung, Khairul Fahmi berhasil menggagalkan tendangan penalti yang disekusi striker Myanmar, Aung Thu oada menit ke-12. Hanya saja, keberuntungan itu tidak melindungi Malaysia karena akhirnya gawang mereka bobol menjelang akhir babak kedua.
Dari segi statistik penguasaan bola dan percobaan tembakan, Malaysia juga kalah dominan dari Myanmar pada laga terakhir Grup B Piala AFF 2016. Malaysia hanya melakukan 44 persen penguasaan bola berbanding 56 persen milik Myanmar. Sedangkan untuk percobaan tembakan, Malaysia hanya melakukan 3 tembakan berbanding 6 tembakan yang dilakukan Myanmar.
Hasil Buruk Malaysia
Kekalahan dari Myanmar ini juga membuat Malaysia gagal mengulangi prestasi pada tiga edisi terakhir Piala AFF, di mana mereka selalu berhasil lolos hingga minimal semifinal.
Setelah meraih gelar juara Piala AFF 2010 dengan mengalahkan Indonesia, Malaysia mengakhiri Piala AFF 2012 dengan finis sebagai semifinalis bersama Filipina.
Sementara itu, di Piala AFF 2014, Malaysia berhasil lolos hingga partai puncak. Namun, mereka harus mengakui keperkasaan Thailand karena kalah agregat 3-4 pada partai final yang berlangsung dalam dua leg.
Kegagalan ini juga terasa menyakitkan karena Malaysia yang kehilangan beberapa pemain terbaiknya jelang turnamen ini karena memutuskan pensiun dari timnas, mengawali kiprah mereka dengan baik. Malaysia berhasil mengalahkan Kamboja 3-2 pada laga pembuka.
Hanya, tren positif itu tidak mampu dilanjutkan pada laga kedua lantaran takluk 0-1 dari Vietnam. Kemudian, pada laga terakhir, mereka kembali menelan kekalahan 0-1 dari Myanmar.