Bola.com, Genoa - Putra Diego Simeone, Giovanni Simeone, unjuk gigi membela Genoa saat menghadapi Juventus di Luigi Ferraris, Genoa, Minggu (27/11/2016). Simeone mencetak dua dari tiga gol kemenangan Il Grifoni ke gawang Gianluigi Buffon.
Baca Juga
Gol pertama Simeone tercipta ketika pertandingan baru berjalan tiga menit. Dari sebuah kemelut di depan gawang Buffon, pemain berusia 21 tahun itu melepaskan tembakan keras yang menggetarkan jala Juventus.
Tak butuh waktu lama bagi Simeone untuk kembali mencatatkan nama di papan skor. Pada menit ke-13, sundulan Simeone memanfaatkan umpan silang Darko Lazovic melesak mulus ke gawang Juventus.
Pertandingan pun berakhir 3-1 untuk kemenangan Genoa. Gol Il Grifoni lainnya dicetak gol bunuh diri Alex Sandro (29'), sementara satu-satunya gol Juventus dilesakkan Miralem Pjanic (82').
Bagi Simeone, tambahan dua gol membuatnya kini telah mengemas empat gol dari 11 pertandingan Genoa di Serie A. Ketajamannya membuat Simeone kemungkinan besar bakal menjadi andalan pelatih Ivan Juric dalam mengarungi musim kompetisi 2016-2017.
Berikut ini adalah beberapa fakta menarik mengenai Giovanni Simeone:
1. Putra Diego Simeone
Giovanni Simeone merupakan anak pertama dari pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone. Dia dilahirkan di Madrid (Spanyol) pada 5 Juli 1995. Saat itu, sang ayah masih menjadi pemain Los Colchoneros.
Simeone sempat ikut pindah ke Italia karena pekerjaan sang ayah pada periode 1997-2003. Pada tahun 2003, Simeone kembali ke Madrid.
Karena sempat menetap di Spanyol selama beberapa tahun, Simeone memiliki dua kewarganegaraan, yakni Argentina dan Spanyol.
2. Karier awal
Saat sang ayah memulai karier sebagai pelatih River Plate pada 2005, Giovanni Simeone pun bergabung ke akademi sepak bola klub tersebut. Tiga tahun berselang, Simeone resmi dikontrak River Plate selama tiga tahun.
Simeone mengawali debut sebagai pemain profesional saat River Plate berhadapan dengan Gimnasia La Plata pada 4 Agustus 2013. Sebulan kemudian, Simeone mencetak gol pertamanya saat River Plate menang 3-0 atas Tigre.
Karier Simeone mulai bersinar saat dipinjamkan ke Banfield pada 2015-2016. Bersama Banfield, Simeone mencetak 12 gol dalam 34 pertandingan di berbagai ajang.
3. Striker termuda Genoa
Pada 18 Agustus 2016, Simeone dibeli Genoa dari River Plate dengan harga 3 juta euro. Dia menjadi striker termuda Genoa yang masuk skuat utama pada musim ini.
Simeone lebih muda 12 tahun dari penyerang tertua Genoa, Goran Pandev. Sebagai perbandingan, Simeone masih berusia lima tahun ketika Pandev mengawali karier profesional bersama klub asal Makedonia Belasica.
4. Gol di Genoa
Simeone mencetak gol pertama untuk Genoa pada laga ketiganya saat menghadapi Pescara, 25 September 2016. Tampil sebagai pemain inti, dia membuka gol pertama timnya pada menit ke-47. Namun, laga berakhir 1-1.
Sepekan kemudian, Simeone menjadi penentu kemenangan Genoa 1-0 atas Bologna. Laga tersebut juga menjadi kali pertama Simeone bermain penuh selama 90 menit untuk Genoa.
Setelah absen mencetak gol dalam enam laga berikutnya, Simeone mencuri perhatian saat dua kali membobol gawang Juventus, Minggu (27/11/2016). Catatan itu membuat Simeone kini mengemas empat gol dalam 11 laga Genoa.
5. Pilih Argentina
Simeone memiliki dua kewarganegaraan, yakni Argentina dan Spanyol. Dia memilih memperkuat negara sang ayah, Argentina.
Simeone sudah membela tim nasional Argentina U-20. Dia tampil tajam bersama tim tersebut dengan mencetak 10 dari 12 pertandingan.
Pada Agustus 2016, Simeone mewakili Argentina di Olimpiade Rio. Dia tampil sebanyak tiga pertandingan, namun gagal mencetak gol untuk timnas Argentina U-23.
Saat masih membela Argentina U-20, Simeone mengaku sempat mengalami masa sulit karena fakta dirinya adalah anak Diego Simeone. "Saya berada di sini bukan karena menjadi anak Diego Simeone. Saya berusaha menunjukkan kemampuan dan kepribadian yang baik," kata Simeone.
Sumber: Berbagai sumber