Bola.com, Makassar - Sebanyak 11 negara bakal berpartisipasi pada kejuaraan tenis meja ASEAN alias Seatta 2016, pada 21-24 Desember di Celebes Convention Center Makassar, Sulawesi Selatan.
"Secara umum persiapan kami sudah mendekati tahap akhir. Kami tinggal menunggu kedatangan tim teknis dan peralatan pertandingan dari PP PTMSI," ujar Rachmat Latief, Ketua Pengprov Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia Makassar pada konferensi pers di Makassar, Selasa (29/11/2016).
Baca Juga
Menurut Rachmat, Seatta 2016 akan diikuti 11 negara Asia Tenggara. Setiap negara akan mengirim masing-masing delapan atlet.
Mereka akan mengikuti tujuh nomor perlombaan, yakni beregu putra-putri, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putra, dan ganda campuran. "Kami berharap petenis meja Indonesia bisa berprestasi di Makassar," kata Rachmat.
Pada Seatta 2016 panpel akan menyiapkan delapan meja untuk pertandingan dan empat meja untuk latihan. "Kami juga menjamin soal pencahayaan lampu. Setiap meja harus diterangi lampu dengan kapasitas 400 lux," jelas Rachmat.
Timnas Indonesia saat ini sedang mengikuti pemusatan latihan di Semarang. "Mereka merencanakan ke Makassar, tiga hari sebelum Seatta 2016 dimulai," papar Rachmat.
Prestasi tertinggi Indonesia di Seatta terjadi pada 2007. Saat itu, Indonesia meraih emas pada dua nomor tunggal lewat Anton Suteja dan Rossy. Terkait dualisme kepengurusan tenis meja yang masih terjadi, Rachmat enggan berkomentar banyak.
"Kan sudah jelas, kepengurusan kami yang menang di Mahkamah Agung, kami pun mendapat restu dari pemerintah dan Seatta untuk menyelenggarakan ajang ini," tegas Rachmat.