Gol Indah Patrich Wanggai Bawa MU Dekati Arema

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 01 Des 2016, 18:34 WIB

Bola.com, Pamekasan - Hasrat Madura United mendekati pemuncak klasemen, Arema Cronus, terus terjaga. Tim Sape Kerrab mampu memaksimalkan laga kandang dengan membungkam Semen Padang, 2-1, pada pekan 31 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Gelora Pamelingan, Pamekasan, Kamis (1/12/2016).

Patrich Wanggai jadi pahlawan kemenangan Madura United lewat gol indah di masa injury time. Dengan hasil itu, Madura United menempel Arema Cronus dengan sama-sama mengoleksi 58 angka. Sementara Semen Padang berada di posisi 10 dengan 45 poin.

Permainan dengan tempo cepat langsung terjadi saat babak pertama dimulai. Serangan awal justru dibangun tim tamu melalui kecepatan Riko Simanjuntak dan Irsyad Maulana di sektor sayap meski belum menciptakan peluang.

Selepas itu, Madura United giliran menguasai jalannya laga. Mereka mendapat peluang pembuka melalui sundulan Pablo Rodrigues namun mampu diamankan kiper Semen Padang, Jandia Eka Putra.

Tim tamu juga mendapat dua peluang beruntun lewat sundulan Riko Simanjuntak dan Vendri Mofu. Namun, kiper Heri Prasetyo masih sigap di bawah mistar gawang.

Advertisement

 

Madura United memiliki peluang terbaik, empat menit jelang babak pertama usai. Lolos dari kawalan lini belakang, Elthon Maran mampu mendesak ke depan gawang Semen Padang. Namun, sepakan kerasnya masih meninggi di mistar gawang lawan.

Di babak kedua, tim tamu yang masih mengandalkan serangan balik mengejutkan Madura United. Umpan manis striker Marcel Silva Sacramento mampu dimaksimalkan Vendri Mofu untuk membungkam belasan ribu pendukung tuan rumah.

Gol tersebut membuat Madura United tersengat dan intensif menyerang. Pelatih Gomes De Olivera memasukkan Patrich Wanggai untuk menambah daya dobrak lini depan. Namun, disiplin tinggi yang diterapkan lini belakang Semen Padang mampu mematahkan peluang Madura United.

Segala macam percobaan tuan rumah membuahkan hasil, menit ke-80. Pemain pengganti, Rishadi Fauzi mampu menceploskan bola usai memanfaatkan kemelut di depan gawang Semen Padang.

Rishadi memang mampu menghidupkan serangan tuan rumah. Dia nyaris membalikkan angka, menit ke-86 namun sundulannya masih tipis di samping gawang Semen Padang.

Memasuki injury time, Patrich Wanggai jadi pahlawan setelah sepakan first time indahnya gagal diantisipasi Jandia. Skor 2-1 untuk Madura United bertahan hingga bubar.

Susunan Pemain
Madura United (4-2-3-1): 77-Heri Prasetyo; 14-Rendi Siregar/27-Patrich Wanggai, 2-Guntur Aryadi, 5-Munhar, 15-Fabiano Beltrame; 4-Asep Berlian, 18-Ahmad Maulana Putra/19-Ahmad Bustomi; 50-Erick Week, Engelberd Sani, 17-Elthon Maran/25-Rishadi Fauzi; 9-Pablo Rodrigues
Pelatih: Gomes de Oliveira

Semen Padang (4-4-2): 22-Jandia Eka Putra; 11-Hengki Ardiles, 2-Novan Setya Sasongko, 16-Agung Prasetyo, 5-Novrianto; 20-Riko Simanjuntak/23-Adi Nugroho, 7-Rudi, 27-Muamer Svraka, 88-Irsyad Maulana; 10-Vendri Mofu/6-Lee Gil-hoon, 8-Marcel Sacramento
Pelatih: Nilmaizar