Bola.com, Jakarta - Direktur Balapan Ducati, Paolo Ciabatti, menyatakan Andrea Iannone bakal menjadi salah satu pesaing terkuat para pebalap Ducati pada MotoGP 2017. Ciabatti menilai pebalap Italia yang tiga musim memperkuat Ducati tersebut bakal sangat kompetitif di tim barunya, Suzuki.
Baca Juga
Iannone harus meninggalkan Ducati pada akhir musim 2016 sebagai imbas kedatangan Jorge Lorenzo dari Yamaha. Para petinggi Ducati lebih memilih Andrea Dovizioso sebagai pendamping Lorenzo, ketimbang mempertahankan Iannone. Alhasil, pebalap berjuluk Maniac tersebut harus mencari tim baru dan akhirnya berlabuh di Suzuki.
"Tentu saja, tak pernah mudah ketika Anda mempunyai dua pebalap yang sangat cepat di dalam tim, sedangkan salah satu harus pergi. Tapi, ini situasi ideal agar tim tetap stabil dalam menyikapi aturan, susunan pebalap dan struktur tim demi hasil terbaik," kata Ciabatti, seperti dilansir Crash, Senin (12/12/2016).
"Ini keputusan sulit (memilih Andrea Iannone atau Dovizioso), tapi dalam hidup Anda harus mengambil keputusan sulit, apalagi kedua Andrea telah bersama kami sejak 2013. Mereka telah melalui masa yang sangat sulit pada musim pertama dan kemudian bersama-sama membantu Ducati untuk menciptakan motor yang lebih baik. Saya rasa sekarang kami memiliki motor yang sangat kompetitif," imbuh Ciabatti.
Direktur Balapan Ducati tersebut menilai sosok Dovizioso lebih cocok mendampingi Lorenzo. Namun, di sisi lain Ducati menyadari Iannone yang bakal berstatus rival bisa menjadi ancaman bagi mereka.
"Jadi kami memutuskan Andrea Dovizioso tetap tinggal. Kami pikir dia dan Lorenzo akan menjadi tim yang sangat bagus pada masa mendatang. Tentu saja kami menyesal Iannone pergi karena dia mempersembahkan kemenangan pertama untuk kami sejak 2010," kata Ciabatti.
"Dia pebalap yang sangat cepat dan saya yakin dia bakal sangat kompetitif bersama Suzuki. Jadi, dia akan menjadi salah satu kompetitor terkuat kami. Tapi inilah hidup dan kami harus menerimanya," imbuh Ciabatti membeberkan kemungkinan Andrea Iannone bakal menyulitkan Ducati pada MotoGP 2017.