Bola.com, Praha - Dua kali juara Wimbledon, Petra Kvitova, diserang perampok berpisau di rumahnya di Prostejov, Republik Ceska, Selasa (20/12/2016) pagi waktu setempat.
Juru bicara Kvitova, Karel Tejkal, mengatakan petenis berusia 26 tahun itu mengalami cedera pada tangan kirinya saat berusaha membela diri dan telah mendapat perawatan dari dokter. Tejkal menambahkan cedera yang dialami Kvitova tak membahayakan nyawanya.
Baca Juga
"Apa yang saya alami tentu tak menyenangkan, tapi saya sudah melupakannya. Yang terpenting sekarang adalah dokter mengetahui kondisi tangan saya. Saya percaya kepada mereka dan yakin segalanya akan baik-baik saja," kata Kvitova dalam pernyataan di laman Facebook tim Piala Fed Republik Ceska.
"Saya mendapat perawatan terbaik dan didampingi orang-orang terdekat saya. Momen buruk itu sudah berlalu," ujar Petra Kvitova.
Juru bicara kepolisian Prostejov Frantisek Korinek mengatakan pelaku adalah pria berusia 35 tahun yang langsung kabur dari tempat kejadian perkara. Korinek mengatakan saat ini polisi sedang memburu si pelaku.
Belum diketahui apakah efek serangan tersebut berpotensi memengaruhi performa Kvitova. Detail seputar cedera juara Wimbledon 2011 dan 2014 itu diperkirakan bakal diumumkan pada Selasa (20/12/2016) malam waktu setempat.
Pada hari yang sama sebelum peristiwa perampokan dan penyerangan itu terjadi, Petra Kvitova sempat mengumumkan mundur dari tim Piala Hopman Republik Ceska. Dia memilih absen dari turnamen tenis beregu campuran itu karena sedang mengalami cedera kaki.