Bola.com, Milan - Agen Gabriel Barbosa, Wagner Ribeiro, berharap kliennya bisa mendapatkan kesempatan unjuk gigi di Inter Milan. Ribeiro mengatakan Gabriel saat ini sedang menjalankan proses adaptasi dengan kultur sepak bola Italia.
"Di kompetisi Italia, pelatih cenderung memilih pemain berusia tua yang berpengalaman," ujar Ribiero kepada ESPN, Selasa (20/12/2016).
Baca Juga
"Saya pikir Gabriel akan memperoleh kesempatan, namun hal itu tak kunjung terjadi. Dia datang dengan status tertentu dan belum diberi kesempatan bermain. Sesekali, dia memperolehnya kemudian bermain buruk, saya pun dapat mengerti," lanjutnya.
Tahun 2016 merupakan masa peralihan bagi seorang Gabriel Barbosa. Dia memutuskan untuk bergabung bersama Inter Milan pada awal musim ini usai tampil gemilang bersama Santos dan mempersembahkan medali emas untuk Brasil di Olimpiade Rio 2016.
Dengan reputasi yang dimilikinya tak serta merta Gabigol (julukan Gabriel Barbosa) mendapatkan tempat utama di Inter Milan. Dia gagal bersaing dengan Antonio Candreva, pemain yang juga didatangkan I Nerazzurri pada bursa transfer musim panas lalu.
"Dia sedang melalui proses pendewasaan. Dia dibesarkan dalam budaya yang berbeda, sepak bola di sini terasa lebih cepat. Akan tetapi, dia berpikir dapat bermain di Inter Milan. Inter Milan seperti sebuah tim nasional yang ingin dibelanya. Alhasil, Gabriel merasakan cukup banyak tekanan dalam dirinya dari media dan publik Brasil," ujar Ribeiro.
"Saya dan Gabriel mencoba untuk terus tinggal di Inter Milan. Dia ingin menjadi starter. Untuk itu, dia perlu diberi kesempatan bermain. Saya akan terbang ke Milan pada bulan Januari mendatang untuk memastikan apakah Inter Milan akan mempertahankan Gabriel atau meminjamkannya ke klub lain," lanjut sang agen.
Pada laga Serie A kontra Sassuolo, Gabigol kembali dimainkan pelatih Stefano Pioli. Akan tetapi, Gabriel diturunkan menjelang pertandingan usai.
Itu menjadi penampilan kedua pemain berusia 20 tahun itu di pentas Serie A. Sebelumnya, Gabriel Barbosa pernah bermain selama 16 menit ketika menghadapi Bologna pada 25 September lalu.
Sumber: Football Italia