Bola.com, Hyderabad - Pebulutangkis nomor dunia, Jan O Jergensen, menyatakan target terbesarnya pada 2017 adalah menjuarai All England. Jorgensen pun menyadari harus berada pada kondisi terbaik untuk mememangi turnamen Super Series pertama pada 2017 tersebut.
Baca Juga
"Bagi saya tantangan terbesar pada 2016 adalah mengatasi cedera pinggul. Saya senang bisa melalui fase itu. Target terbesar saya sekarang adalah memenangi All England pada 2017. Itu adalah gelar yang benar-benar saya incar. Setelah itu, saya baru memikirkan turnamen lainnya," kata Jorgensen, seperti dilansir The Hindu India, Senin (2/1/2017).
Sepanjang 2016, pemain Denmark tersebut sempat berkutat dengan cedera. Namun, setelah pulih dia mampu kembali menemukan permainan terbaiknya.
"Memenangi China Terbuka Super Series 2016 adalah hal terbaik yang saya alami. Mengalahkan pemain hebat peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 seperti Chen Long bakal menjadi sesuatu yang akan saya nikmati dalam kurun waktu yang lama," ujar Jan O Jorgensen.
Jorgensen menjadi salah satu dari pemain Denmark yang kiprahnya mengilap pada sektor tunggal putra. Selain itu, masih ada lagi Viktor Axelsen yang kini bercokol di peringkat ketiga dunia. Axelsen membuktikan kualitasnya dengan menjuarai turnamen BWF Super Series Finals 2016 pada Desember lalu.
Prestasi apik Jorgensen dan Axelsen meneruskan tradisi Denmark yang punya beberapa pemain hebat di sektor tunggal putra. Sebelumnya, Denmark memiliki Morten Frost dan Peter Gade yang mampu berbicara banyak di pentas bulutangkis dunia.
"Tak diragukan lagi pengaruh Morten Frost terhadap bulutangkis Denmark. Saya beruntung pernah dilatih olehnya. Kami punya beberapa pemain hebat yang selalu terinspirasi oleh Frost dan kemudian Peter Gade. Saya juga sangat senang kami bisa menjaga konsistensi Denmark di peta bulutangkis dunia," kata Jan O Jorgensen.