Bola.com, Munich - Gelandang Bayern Munchen, Arjen Robben, tak menutup peluang hijrah ke China di masa depan. Namun, pemain asal Belanda itu berharap untuk terus berkarier di Jerman bersama Die Roten.
Baca Juga
"Setiap orang punya penilaian masing-masing untuk hal ini. Anda tidak bisa mengatakan tidak, akan tetapi juga tidak mengatakan akan pergi ke sana," kata Robben.
"Saya sekarang di Bayern. Tentu saja, saya punya sedikit rencana terkait masa depan dan sudah berbicara dengan istri saya. Faktor keluarga adalah yang utama, akan tetapi pengalaman hidup di tempat lain seperti Amerika Serikat dan China, mungkin akan datang. Saya tak ingin menutup peluang apapun," ucap Robben.
Saat ini, Arjen Robben masih terikat kontrak hingga 30 Juni 2017. Belum ada tanda-tanda dari Bayern Munchen untuk memperpanjang kontrak pemain berusia 32 tahun tersebut. Meski begitu, Robben tak khawatir dengan situasinya di Allianz Arena.
"Belum ada pembicaraan mengenai kontrak baru. Saya hanya fokus pada enam bulan yang tersisa dan ingin meraih gelar. Saya masih terikat kontrak dan setelah itu saya ingin bertahan beberapa tahun lagi di sini," ucap Robben.
China Super League menjadi kompetisi yang belakangan gencar mendatangkan nama-nama pemain hebat di dunia sepak bola. Klub-klub di Negara Tirai Bambu itu menggunakan kekuatan uang mereka untuk menjadi magnet memboyong pemain kelas dunia.
Pada bursa transfer Januari 2017, sejumlah nama baru mulai bergabung di klub-klub China Super League. Mereka adalah Oscar (Shanghai SIPG), Carlos Tevez (Shanghai Shenhua), Axel Witsel (Tianjin Songjiang), dan John Obi Mikel (Tianjin TEDA). Fakta ini yang membuat Arjen Robben tak menutup kemungkinan pindah dari Bayern Munchen menuju China di masa depan.
Sumber: Soccerway