Bola.com, Manchester - Manajer Manchester City, Josep Guardiola, menyebut tiga anak asuhnya yang bisa membuat lawan mati kutu, karena mampu terus menguasai bola. Mereka adalah Yaya Toure, Kevin De Bruyne, dan David Silva.
Baca Juga
"Kami tidak akan bisa mencapai target kecuali jika kami mengawali laga dengan menguasai bola. Ketika David Silva, Kevid De Bruyne, dan Yaya Toure memiliki kesempatan untuk menguasai bola lebih sering, maka kami akan bermain lebih mudah. Kami harus bermain seperti itu," kata Guardiola.
"Hari ini kami mengontrol pertandingan melalui permainan umpan-umpan pendek. Sebelum gol penalti, kami mencetak banyak peluang. Setelah babak pertama, kami bermain seperti apa yang kami inginkan. Itu sama seperti permainan kami pada awal musim," tutur Guardiola usai Manchester City unggul telak 5-0 atas West Ham.
Ketiga pemain itu mampu tampil apik ketika membantu Manchester City menang 5-0 atas West Ham United, dalam putaran ketiga Piala FA, Jumat (6/1/2017). Hasil ini membuat Sergio Aguero dkk. berhak melaju ke babak 32 besar.
Gol-gol Manchester City dalam laga itu dicetak oleh Yaya Toure lewat titik putih pada menit ke-33', Havard Nordveit (41', bunuh diri), David Silva (42'), Sergio Aguero (50') dan John Stones (84').
Hasil ini membuat Josep Guardiola terlihat puas dengan penampilan anak asuhnya. Namun, manajer Spanyol itu mengaku jika Manchester City sempat mengalami penurunan performa, pada Oktober hingga Desember 2016. Hal itu terlihat ketika mereka menelan enam kekalahan selama periode tersebut.
"Pada dua atau tiga bulan terakhir, keadaan tim kami cukup berbeda. Kami tidak bisa melakukan hal yang kami mau. Akan tetapi, semoga sekarang kami bisa mulai bermain dengan lebih baik," ujar Guardiola.
"Itu merupakan satu-satunya jalan untuk tim seperti Manchester City. Kami tidak kuat dan secepat seperti tim lainnya. Akan tetapi, kami mencoba untuk bermain menguasai bola sebanyak dan sebisa mungkin," kata Guardiola.
Sumber: Manchester Evening News