Bola.com, Jakarta - Project Manager Yamaha, Kouichi Tsuji, menyatakan sulit mengembangkan motor dengan perangkat elektronik Magneti Marelli yang ditetapkan Dorna. Hal ini juga menjadi penyebab penampilan Valentino Rossi kurang impresif pada MotoGP 2016.
"Perangkat elektronik Marelli kami kembangkan bersama Honda dan Ducati. Kami mengusahakan banyak cara untuk mendapatkan yang terbaik. Kami saat ini masih mengutamakan sisi keselamatan,” ujar Tsuji dikutip dari Speedweek, Senin (9/1/2017).
Baca Juga
Penyeragaman perangkat elektronik membuat persaingan antara tim satelit dengan pabrikan menjadi lebih ketat pada 2016. Hal itu terbukti dengan munculnya sembilan pebalap berbeda yang menjuarai seri balapan.
Keberhasilan Cal Crutchlow dan Jack Miller menjadi kampiun seri MotoGP menjadi bukti jarak antara tim satelit dan pabrikan sudah semikin tipis sejak penerapan penyeragaman perangkat elektronik.
“Harus diakui setiap motor memiliki reaksi yang berbeda dengan perangkat elektronik. Itu alasan utama kami sedikit bermasalah dalam beberapa balapan. Kami tak bisa memaksakan kehendak karena ini adalah proyek bersama,” kata Tsuji.
Jika Honda berhasil mengatasi masalah perangkat elektronik dengan menjadikan Marc Marquez sebagai juara dunia MotoGP 2016, keadaan sebaliknya justru dialami oleh Yamaha. [Valentino Rossi ]( 2693866 "Valentino Rossi ")sempat mengeluhkan performa kuda besi Tim Garpu Tala yang tak sekompetitif Honda pada paruh kedua musim lalu.