Bola.com, Jakarta - Kapten Pusamania Borneo FC, Ponaryo Astaman, memprediksi persaingan dalam kompetisi kasta tertinggi pada 2017 akan semakin ketat. Semakin matangnya klub-klub yang berkompetisi, plus kembalinya sejumlah klub terhukum yang dipulihkan statusnya melalui Kongres Tahunan PSSI 2017, membuat mantan kapten Timnas Indonesia ini merasa kompetisi pada tahun-tahun selanjutnya semakin menarik.
Baca Juga
Persebaya Surabaya kembali dipulihkan statusnya sebagai anggota PSSI melalui Kongres Tahunan PSSI 2017 yang digelar di Hotel Aryaduta Bandung, Minggu (8/1/2017). Sementara enam klub lain, yakni Arema Indonesia, Persema Malang, Persibo Bojonegoro, Persipasi Bekasi, PS Lampung, dan Persewangi Banyuwangi, juga kembali dipulihkan statusnya tapi harus memulai perjuangan dari Liga Nusantara.
Ponaryo Astaman menganggap dengan kembalinya sejumlah klub yang terhukum akan membuat kompetisi sepak bola Indonesia pada tahun-tahun mendatang semakin ketat. Bahkan mengenai Indonesia Super League yang rencananya akan digelar pada 26 Maret 2017, Ponaryo merasa kompetisi tersebut akan semakin menarik karena persiapan yang dilakukan oleh tim-tim peserta.
"Saya melihat persaingan di kompetisi-kompetisi musim depan akan semakin ketat. Saya cukup yakin semua kompetisi yang digelar pada musim depan lebih seru dan menarik dari kompetisi-kompetisi sebelumnya," ujar Ponaryo Astaman.
Bicara soal persiapan tim, Ponaryo Astaman mengungkapkan persiapan Borneo FC dimulai pada 15 Januari 2017. Manajemen klub disebutnya masih memburu sejumlah pemain untuk memperkuat tim berjulukan Pesut Etam itu. "Kami akan memulai persiapan untuk musim depan. Tim akan kembali berlatih bersama pada 15 Januari," ujar Ponaryo Astaman.