Persebaya, Rival yang Dirindukan Klub Jateng - Yogyakarta

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 10 Jan 2017, 14:30 WIB

Bola.com, Solo - Hadirnya Persebaya Surabaya di pentas Divisi Utama musim 2017 akan menambah persaingan di kompetisi kasta kedua sepak bola Indonesia. Kembalinya tim Bajul Ijo berasal dari hasil Kongres Tahunan PSSI di Bandung, 8 Januari 2017.

Sejumlah kontestan menyambut baik hadirnya tim asal Kota Pahlawan ke kompetisi resmi. Ketua Umum Persis Solo, Paulus Haryoto, menilai Persebaya bakal meramaikan peta kekuatan Divisi Utama.

"Siapa pun lawannya harus siap dihadapi. Istilahnya jadi rival namun memang dirindukan kembali bisa bertanding dalam sebuah pertandingan," kata Paulus kepada Bola.com, Selasa (10/1/2017).

Paulus menilai kembalinya Persebaya memang secara tidak langsung akan semakin menyemarakkan kompetisi Divisi Utama. Dengan status sebagai salah satu klub besar di Tanah Air, semua klub termasuk Persis akan bersemangat seandainya nantinya bertemu.

Advertisement

Meski demikian, Paulus memprediksi Persis baru ketemu Persebaya setelah dari fase grup jika nantinya sama-sama lolos. "Kalau melihat regulasi pembagian grup mungkin tidak akan bertemu di babak-babak awal," ucapnya.

CEO Persijap Jepara, Esti Puji Lestari, menganggap Persebaya adalah lawan yang berat di kompetisi nanti. Meski baru saja mengawali persiapan, mereka akan mampu menggaet pemain-pemain top dengan cepat bila melihat nama besar Persebaya. "Namun, kami selalu siap melawan mereka dan tim manapun," ucap Esti.

Sedangkan manajer PSS Sleman, Arif Juliwibowo, memprediksi Persebaya akan mencari pelatih dan komposisi pemain yang cukup kuat. Berbekal spirit kembali ke kompetisi resmi, rivalnya itu dipastikan ingin menembus kasta tertinggi musim depan.

Hanya, Arif menilai dari segi materi pemain antarklub Divisi Utama tidak terlalu jomplang. "Berkaca saat ISC B 2016, memang tidak ada tim yang benar-benar menonjol. Artinya persaingan musim depan akan ramai," timpalnya.

 

Berita Terkait