Bola.com, Sleman - Mantan pelatih Persebaya Surabaya, Freddy Muli, resmi menangani PSS Sleman menghadapi kompetisi Divisi Utama musim nanti. Kemampuan dan pengalaman pelatih 54 tahun di kancah sepak bola Indonesia mampu menyingkirkan beberapa nama, termasuk eks pelatih Persegres Gresik United, Eduard Tjong, yang santer dikabarkan merapat ke skuat Elang Jawa.
Freddy mengungkapkan alasan mengapa ia tidak bisa menolak ajakan untuk bergabung dengan PSS. "PSS tim paling antusias untuk mengunakan jasa saya. Mereka juga jadi tim pertama yang menghubungi saya, makanya tidak mungkin bisa ditolak," ungkap Freddy.
Freddy melihat PSS juga memiliki semangat dan target yang jelas untuk musim nanti. Menurutnya, semangat berkompetisi yang ditunjukkan tim asal Kota Sleman itu membuat pelatih pasti kepincut untuk bekerja sama.
"Semua elemen di tim ini punya hasrat yang kuat untuk meraih prestasi. Itulah yang semakin menguatkan saya untuk berlabuh di PSS," ujarnya.
Baca Juga
Mantan pelatih PSMS Medan itu menambahkan target tinggi yang diusung manajemen dengan promosi ke kompetisi kasta tertinggi bakal coba direalisasikan. Menurutnya, PSS memiliki fondasi yang kuat untuk terjun ke kompetisi elite Tanah Air dengan bermodal pemain-pemain yang tampil apik di pentas ISC 2016. Bagi Freddy, target promosi memang sangat realistis.
"Tim ini punya prospek yang sangat bagus. Namun, saya ingin step by step dan akan memulai program latihan dulu awal pekan depan," kata Freddy.
Manajer PSS Sleman, Arif Juliwibowo, optimistis sosok Freddy mampu mengangkat performa tim dan bersaing di kompetisi Divisi Utama. Terlebih, manajemen memberikan target tinggi yakni promosi ke musim 2018. Tugas pelatih 54 tahun itu semakin berat mengingat adanya regulasi pembatasan usia pemain.
"Berkaitan dengan regulasi itu pula kami harapkan pelatih bisa membentuk karakter pemain muda di PSS. Dia sudah siap dengan target yang kami berikan," tegas Arif.