Bola.com, London - Magnet Liga Super China kembali menuai atensi. Kali ini mengarah kepada striker Chelsea, Diego Costa. Beberapa media merilis, andai setuju ke Negeri Tirai Bambu, gaji Diego Costa bakal menembus angka Rp 9,6 miliar per pekan atau Rp 460,8 miliar setiap tahun.
Baca Juga
ESPN dan Xinhua, Jumat (13/1/2017) merilis kabar tersebut. Beberapa klub anggota Liga Super China terindikasi melakukan penawaran terhadap Diego Costa, baik melalui agen pemain maupun manajemen Chelsea.
Beberapa pihak percaya, jika Costa pergi ke China, penyerang kelahiran Brasil tersebut akan memecahkan rekor transfer dunia. Namun, terkait klub mana saja yang tertarik merekrut Costa, belum ada konfirmasi.
Menurut sahabat Diego Costa, Yanick Bolasie, kemungkinan proses kepindahan tersebut bisa saja terjadi pada Januari tahun ini alias sebelum Liga Super China bergulir. "Saya percaya dia tak memiliki rasa emosional dengan sepak bola Inggris, jadi bisa pindah tanpa beban. Sekarang, tinggal negosiasi antara klub peminat dengan Chelsea,, karena saya yakin Costa mau pergi," jelas Bolasie.
Kans Costa pergi dari Chelsea semakin membesar. Tak hanya soal gaji, Costa juga tersingkir dari skuat Chelsea yang akan bersua Leicester City, akhir pekan ini. Sumber AP mengungkapkan, Chelsea tak membawa Costa setelah sang pemain terlibat adu argumen cukup keras dengan Manajer Chelsea, Antonio Conte.
Bolasie mengakui Costa menjadi standar permainan Chelsea. Namun, ia percaya Costa bisa saja keluar dari Stamford Bridge. "Magnet pasar sepak bola China jadi magnet. Jika saya menjadi Costa, saya akan mengatakan pada diriku sendiri,'saya berasal dari Brasil, sudah keliling Eropa, saya akan berpikir apa yang terbaik bagi keluarga'. Itu yang akan mengubah pikiran Costa," beber Bolasie.
Pengamat sepak bola, Graeme Souness percaya jika Chelsea kehilangan Diego Costa pada bursa transfer Januari, mereka tak akan memenangi Premier League. "Chelsea wajib membuat Diego Costa bertahan sampai akhir musim. Setelah itu, Chelsea harus menemukan cara agar semua pihak bisa bahagia," ujar Souness.
Sumber: ESPN, BBC