Bola.com, London - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menyesali kartu merah yang diterima Granit Xhaka saat melawan Burnley di Stadion Emirates pada pekan ke-22 Premier League, Minggu (22/1/2017). Wenger mengimbau Xhaka untuk meminimalisir tekel keras kepada lawan.
Baca Juga
Wasit Jonathan Moss menghadiahi Xhaka kartu merah langsung pada menit ke-65. Pasalnya, gelandang timnas Swiss tersebut melakukan pelanggaran berat kepada pemain Burnley, Steven Defour.
"Sejujurnya, saya harus melihat lagi kartu merah Xhaka. Namun, dari bisingnya sorakan suporter lawan yang terdengar, menurut saya, dia seharusnya menerima kartu merah," kata Wenger.
"Dia harus mengontrol permainannya dan bukan merugikan tim dengan kelemahan dia dalam menguasai diri dan tekel kerasnya. Kami tidak mendorong para gelandang untuk melakukan tekel," lanjutnya.
"Kami ingin mereka tetap berdiri dan tidak membuat pelanggaran-pelanggaran seperti ini. Jadi, jika itu tekel yang buruk, kartu merah pantas dikeluarkan," papar manajer asal Prancis itu.
Xhaka memang dikenal kerap melancarkan tekel berbahaya. Selama berkarier sebagai pemain profesional, pemain 24 tahun tersebut telah mendapatkan sembilan kartu merah yang dua di antaranya diperoleh saat memperkuat Arsenal.
Kehilangan Xhaka membuat The Gunners harus bersusah payah meraih poin penuh. Setelah bekerja keras, Arsenal akhirnya sukses mengunci kemenangan dengan skor 2-1.
Dua gol skuat Meriam London masing-masing dicetak Shkodran Mustafi pada menit ke-59 dan Alexis Sanchez melalui titik putih pada injury time babak kedua. Sementara itu, gol Burnley ke gawang Petr Cech dilesakkan Andre Gray lewat penalti pada menit ke-90+3.
Berkat kemenangan atas Burnley, Arsenal naik ke posisi kedua klasemen sementara Premier League 2016-2017. Laurent Koscielny Cs mengantongi 47 poin, atau tertinggal delapan angka dari Chelsea yang berada di puncak klasemen.
Sumber: Mirror