Bola.com, Doha - Pemerintah Qatar akan menghabiskan dana 500 juta dolar AS (sekitar Rp 6,63 triliun) per pekan, untuk pembangunan infrastruktur Piala Dunia 2022. Total dana yang akan digelontorkan Qatar disinyalir sekitar 200 miliar dolar AS (Rp 2.654,71 triliun).
Baca Juga
"Kami bakal menghabiskan 500 juta dolar AS per pekan untuk proyek-proyek utama. Dana ini akan dikeluarkan selama tiga hingga empat tahun untuk mencapai tujuan kami supaya negara ini siap menggelar Piala Dunia 2022," kata Menteri Keuangan Qatar, Ali Shareef Al-Emadi.
"Kontrak-kontrak untuk Piala Dunia 2022 hampir 90 persen telah rampung. Ini bukan hanya pembangunan stadion, namun juga jalan raya, transportasi darat, laut, dan udara, serta rumah sakit dan juga semua yang penting."
"Kami mendapatkan kesempatan yang bagus untuk memberi semua kebutuhan tepat pada waktunya. Kami tidak ingin negara ini tak siap saat orang-orang sudah datang," lanjut Al-Emadi.
Qatar ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 pada 2 Desember 2010. Pada awalnya, Piala Dunia 2022 akan dihelat pada Juni-Juli 2022. Akan tetapi setelah FIFA mempertimbangkan masalah cuaca, Piala Dunia pertama di wilayah Timur Tengah itu bakal dilangsungkan 21 November - 18 Desember 2022.
Sebanyak 12 stadion dipersiapkan menjadi host Piala Dunia 2022. Dari 12 stadion, sembilan di antaranya merupakan stadion baru yang saat ini masih dalam tahap pembangunan.
Sumber: ESPNFC